Dalam memastikan kelancaran rujukan medis, Dinkes telah bekerja sama dengan berbagai rumah sakit di wilayah sekitar, seperti RSUD Ciawi, RSUD Leuwiliang, dan RSUD Cileungsi.
"Pemudik yang membutuhkan rujukan tidak perlu khawatir, karena sistem jaminan kesehatan di Indonesia memungkinkan mereka mengakses layanan medis di fasilitas kesehatan manapun, baik di tempat tinggal maupun saat sedang berada di luar kota selama mudik," jelasnya.
Bahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Pusat Layanan Kesehatan (PSC) yang siap melakukan evakuasi tanpa biaya untuk pemudik yang membutuhkan perawatan lebih lanjut.
Petugas PSC akan membantu evakuasi dan memberikan bantuan medis bila diperlukan, baik di jalan tol maupun di luar area posko.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan selama perjalanan mudik dan memanfaatkan layanan kesehatan yang telah disiapkan dengan sebaik-baiknya.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keselamatan kesehatan pemudik selama periode arus mudik dan libur Idul Fitri ini, ungkapnya.
Dengan adanya berbagai persiapan ini, ia berharap masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan nyaman dan aman, serta tetap mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal selama perjalanan mudik.***