METROPOLITAN.ID - Alih-alih asam folat yang merupakan vitamin B9, Mengonsumsi asam sulfat dapat sangat berbahaya bagi ibu hamil dan janin.
Asam sulfat adalah zat korosif dan sangat bersifat asam, sehingga dapat menyebabkan kerusakan serius pada tubuh manusia. Berbeda dengan asam folat yang dapat mendukung perkembangan janin.
Jika seorang ibu hamil mengonsumsi asam sulfat, beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi.
1. Kerusakan pada Saluran Pencernaan
Asam sulfat dapat menyebabkan luka bakar serius pada mulut, kerongkongan, dan lambung. Ini dapat menyebabkan nyeri, kesulitan menelan, muntah darah, dan masalah pencernaan lainnya.
2. Kerusakan pada Organ Dalam
Baca Juga: 10 Tahun Penantian Panjang Trailer GTA 6: Lucia, Protagonis Cewek Pertama di Seri Grand Theft Auto
Asam sulfat yang masuk ke dalam tubuh dapat merusak organ dalam seperti hati, ginjal, dan paru-paru. Hal ini dapat menyebabkan masalah fungsi organ dan komplikasi kesehatan serius.
3. Pengaruh pada Kehamilan
Paparan asam sulfat selama kehamilan dapat menyebabkan risiko tinggi terhadap keguguran, kelahiran prematur, atau cacat janin.
Asam sulfat dapat merusak perkembangan janin dan berpotensi menyebabkan kelainan bawaan.
4. Kerusakan pada Sistem Saraf