METROPOLITAN - Sekitar 160 siswa dari 41 SD negeri dan swasta yang ada di Kecamatan Bogor Tengah (Boteng), Kota Bogor, mengikuti seleksi Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2017 di SDN Papandayan, Jalan Papandayan, Kelurahan Babakan, Senin kemarin. Mereka akan mengikuti 12 mata lomba selama empat hari. Di antaranya lomba menyanyi solo, pidato bahasa Indonesia, cipta gambar bercerita, kriya anyaman, tari kreasi baru, pantomim, baca puisi, cipta baca puisi, melukis, membatik, seni musik dan lomba pianika. Sedangkan hasil akhir dari kegiatan ini, panitia penyelenggara akan memilih para juara pertama untuk diikutsertakan ke tingkat Kota Bogor.
Dalam seleksi tersebut bagi yang belum berhasil meraih juara pertama, panitia tingkat kecamatan juga memberi piagam dan piala kepada para juara dua dan juara tiga. ”Lomba ini merupakan ajang penyeleksian dalam mempersiapkan siswa-siswi berprestasi di Kecamatan Bogor Tengah pada FLS2N tingkat Kota Bogor, Mei mendatang. Jadi, bagi yang belum berhasil, tidak perlu berkecil hati. Karena, masih ada kesempatan lain untuk berkarya,” ujar Ketua Panitia PLS2N Kecamatan Boteng Surahman kepada Metropolitan, di lokasi.
Sementara itu, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah Dasar Kecamatan Boteng H Hidayat berharap, dengan dilaksanakannya FLS2N tingkat kecamatan ini, kualitas pendidikan khususnya di Kecamatan Bogor Tengah semakin meningkat serta mampu meningkatkan pembentukan insan yang berkarakter dan berbudi pekerti yang baik.
H Hidayat juga berjanji, bagi siswa yang terpilih, pihaknya akan memberikan pembinaan. Sehingga, nantinya mereka mampu bersaing dan meraih prestasi pada FLS2N tingkat Kota Bogor, bahkan hingga ke tingkat nasional. ”Kalau diurut-urut, Kecamatan Bogor Tengah telah banyak melahirkan siswa-siswi berprestasi, baik bidang akademik, seni maupun olahraga. Bahkan, tidak sedikit yang berhasil meraih prestasi hingga di tingkat nasional. Ini terjadi, karena para guru dan orang tua siswa saling mendukung terhadap peningkatan prestasi anak-anaknya. Apalagi, prestasi yang diperoleh, nantinya bisa menjadi tiket untuk masuk ke SMP Negeri di Kota Bogor,” pungkasnya.
(tur/ar/ram/dit)