METROPOLITAN – Walaupun hanya meraih juara ketiga dalam lomba International Mathematics and Science Olimpiade (IMSO) timgkat Kecamatan Tanahsareal, tidak membuat sang guru, Roy Barli Sihombing, menyerah dalam membimbing, melatih dan mengajari muridnya untuk menjadi yang terbaik, khususnya di SDN Kedung Badak 2, Kecamatan Tanahsareal.
"Ini merupakan suatu kebangaan tersendiri bagi saya maupun guru-guru di sekolah ini. Karena, siswa kami Tiara Riska Safara, mampu bersaing dalam IMSO IPA, walaupun hanya meraih peringkat ketiga. Keberhasilan ini, menjadikan bahan evaluasi bagi kami, untuk meraih yang terbaik, di kemudian hari," ujarnya kepada Metropolitan.
Menurut, lomba IMSO IPA tersebut sangatlah baik dan bagus. Karena, memberikan kesempatan kepada siswa sekolah dasar untuk mengembangkan kemampuan dan potensinya dalam matematika serta ilmu pengetahuan secara penuh.
Selain itu, menciptakan suasana akademik, mendorong inovasi, pengembangan penelitian dan kemajuan akademik. Bahkan, dapat membuka wawasan global kepada siswa maupun guru serta merangsang daya saing dan kepercayaan diri generasi muda. “Ajang IMSO IPA ini memiliki reputasi tinggi. Karena, pesertanya adalah siswa yang unggul dan melalui seleksi tersendiri di sekolah ini," pungkasnya.
(rul/tur/ar/mam/dit)
