“Seperti perangkat komputer dan jaringan yang akan digunakan, saat UNBK nanti saya meminta para kepala sekolah mampu mengantisipasi hal tersebut,” ujar Kepala Seksi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kota Bogor Yosep Berliana saat ditemui Metropolitan, kemarin.
Ia pun mengajak, para orangtua siswa agar ikut untuk mensukseskan UNBK. Dan dirinya juga menekankan agar kepala sekolah selalu memperhatikan lingkungan sekolah yang bersih, nyaman serta bebas dari nyamuk.
"Kepala sekolah itu harus selalu memberikan pelayanan pendidikan yang prima kepada masyarakat. Sehingga saat mengikuti kegiatan belajar mengajar, para peserta didik merasa nyaman, aman, bersih dan sehat," imbuhnya. Sementara itu, SMPN 20 Kota Bogor menyatakan siap untuk melaksanakan UNBK mendatang. Karena, perangkatnya telah dipersiapkan. Bahkan, jaringannya telah tersambung ke server.
"Jauh-jauh hari sekolah kami sudah mempersiapkannya, walaupun UNBK nanti, kita memakai tiga shif. Karena, sarana prasarana yang kami miliki terbatas, hanya 3 ruang kelas,” singkat Kepala SMPN 20 Sri Hartati kepada Metropolitan, kemarin.
(tur/ar/yok)