METROPOLITAN - Men-teri Pendidikan dan Kebu-dayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, mengatakan, pem-bayaran Sumbangan Pembi-naan Pendidikan (SPP) seko-lah lewat Gopay milik Gojek bukan urusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Ia menampik terlibat dalam skema tersebut. Hal tersebut diungkapkan ketika dirinya tengah menghadiri acara Mata Najwa di Ciputra Art-preneur, Kuningan, Jakarta Selatan. ”Itu kan nggak ada urusan sama Kemendikbud. Sekolah swasta menerima metode pembayaran apa bu-kan urusan Kemendikbud,” tuturnya singkat.Nadiem mengamini tuding-an konflik kepentingan ter-hadap dirinya berbau politis. Sejak menjabat mendikbud, ia mengaku sering menda-pati informasi tentang dirinya yang tidak sesuai harapan. ”Waktu itu (awal menjabat) syok apa pun (omongan saya) bisa dipelintir. Itu yang bikin semarak di media,” ceritanya.Di hari-hari pertama, ia sempat stress menanggapi pemberitaan media. Namun berjalan empat bulan men-duduki kursi birokrasi, ia lambat laun terbiasa dengan hal itu. ”Sekarang meditasi lebih sering, main sama anak, me-nenangkan hati. Ujung-ujung-nya nggak apa-apa karena dampak yang bisa dilakukan 10 tahun ke depan dalam pendidikan. Yang penting kelar,” ujarnya. (cn/mam/py)