METROPOLITAN - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, terus mengakselerasi digitalisasi sekolah. Saat ini pihaknya bahkan mengirimkan 190 ribu laptop ke 12 ribu sekolah. “Program digitalisasi di sekolah ini di jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA. Jadi, semua jenjang. Kita mengirimkan 190 ribu laptop ke 12 ribu sekolah dengan anggaran sekitar Rp1,3 triliun,” jelasnya dalam telekonferensi pers, Kamis (22/7). Istimewanya adalah 190 ribu laptop yang dibagikan tersebut merupakan Produk Dalam Negeri (PDN). Hal ini tentu merupakan kemajuan dalam hal pemanfaatan teknologi di Indonesia. “100 persen dari anggaran tersebut dibelanjakan untuk laptop produk dalam negeri,” imbuhnya. Nadiem mengatakan, laptop tersebut memiliki kualitas yang baik dan sudah mendapatkan sertifikasi. Harapannya, ini dapat mendongkrak pembelajaran pada masa pandemi yang menggunakan sistem pembelajaran jarak jauh. Selain itu, ia juga mengungkapkan ada dua hal yang dapat diraih. Pertama adalah upaya penguatan digitalisasi sekolah. Kedua meningkatkan kecintaan akan produk dalam negeri. “Jadi, keberhasilan ini berawal dari kecintaan kita dan kebanggaan kita atas produk dalam negeri,” tutupnya. (jp/feb/py)