METROPOLITAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor semakin siap melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen pada September 2022. Kesiapan itu bahkan sudah mendapat dukungan dari pihak sekolah yang masih di bawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor. Kadisdik Kota Bogor, Hanafi, menjelaskan, saat ini Disdik sudah berkoordinasi dengan sekolah di semua jenjang. ”Kita sudah koordinasi. SD-SMP intinya siap melaksanakan,” kata Hanafi. Dukungan dari sekolah itu, sambung Hanafi, hampir semua jenjang di bawah Disdik mendukung rencana ini. Bahkan untuk menguatkan, Disdik akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) kembali kepada pihak sekolah Kota Bogor. Sehingga ketika pelaksanaannya nanti, pihak sekolah langsung siap melaksanakan PTM. ”Tinggal kita kasih SE-nya saja. Tetap pelaksanaannya nanti akan berjalan normal sesuai jam pelajaran. Jadi, tidak ada istilah setegah hari,” ungkapnya. Rencana PTM 100 persen ini semakin kuat lantaran orang tua murid sudah sangat mendukung. Namun, dalam dukungannya itu, orang tua murid masih ada yang ketakutan anaknya mengikuti PTM. ”Respons intinya siap kalau orang tua. Tapi, ada yang setuju ada nggak. Kalau melihat kondisi rata rata sudah setuju. Itu normatif saja penilaian pribadi. Secara normatif 100 persen memang,” tambahnya. Sehingga pemkot sudah semakin yakin PTM 100 persen ini berjalan sesuai rencana. Meski begitu, Hanafi mengingatkan agar pihak sekolah tetap memperhatikan sarana-prasarana. Sebab, bagaimanapun Hanafi meminta tetap waspada di masa pandemi ini. Walaupun secara data, diakui Hanafi, saat ini kasus positif harian di klaster sekolah sudah landai. Bahkan ketika diujicobakan saat PTM 50 persen pada tahun ajaran 2022-2023 ini. (tib/els/py)