METROPOLITAN.ID - Tim Satuan Kimia, Biologi, Radioaktif, dan Nuklir (KBRN) Pasgegana Korbrimob Polri Kelapa Dua Depok mengungkapkan hasil penyelidikan atas fenomena munculnya asap misterius di wilayah Kota Depok.
Adapun, penyelidikan ini berdasarkan hasil pengambilan sampel gas dan tanah dari asap misterius tersebut.
Melansir dari Media @Humas Korps Brimob dijelaskan dari hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ditemukan adanya gas berbahaya di lokasi kejadian.
"Satuan Kimia, Biologi, Radioaktif, dan Nuklir (KBRN) Pasgegana Korbrimob Polri menurunkan personel untuk memeriksa laporan adanya kemunculan gas berbau dari dalam tanah. Seluruh parameter uji terpantau normal (tidak ada gas berbahaya)," keterangan dari media Humas Brimob, Jumat 15 Agustus 2025.
Dalam keterangannya, ditambahkan dia, Brimob langsung bergerak cepat merespon laporan tersebut. Hal itu sebagai upaya mewujudkan dalam menjaga keselamatan masyarakat dari potensi ancaman bahan kimia dan gas berbahaya.
"Kegiatan ini (pengambilan sampel) didukung administrasi resmi berupa Surat Perintah Penanganan KBRN dan Berita Acara Penanganan KBRN, sebagai bentuk tertib prosedur," imbuhnya.
Adapun bau menyengat diduga berasal dari dalam tanah di sekitar lokasi. Setelah menerima perintah tugas, pada Selasa (12/8/2025) pukul 20.30 WIB tim Brimob menuju Polsek Cimanggis untuk koordinasi, sebelum bergerak ke lokasi kejadian pada pukul 21.45 WIB.
Pemeriksaan lapangan dilakukan mulai pukul 22.00 WIB menggunakan peralatan deteksi untuk memastikan kandungan udara di area tersebut.
Sebagai informasi, warga di Jalan Raya Bogor Km 34, Depok, dibuat resah oleh fenomena aneh yang sudah berlangsung selama sepekan terakhir. Asap putih pekat terus mengepul dari bawah tanah, tepat di samping sebuah bengkel motor.
Tak hanya asap, bau belerang yang menyengat juga tercium, membuat warga khawatir akan potensi bahaya. Kejadian ini pertama kali dilaporkan pada Selasa pekan lalu.
Menurut Ewik, pemilik bengkel, asap tersebut mulai keluar secara misterius dan membuat tanah di sekitarnya terasa panas.
Suhu ekstrem ini semakin menambah misteri dan kecemasan warga. Pihak berwajib dan instansi terkait pun telah turun tangan. (Ali)
