METROPOLITAN.ID - Drama perseteruan Nurul Sahara dengan Muhammad Imam Muslimin atau Yai Mim, kini telah mencapai titik didih yang sangat serius.
Apa yang semula hanyalah konflik lahan parkir, kini menjadi kasus besar yang melibatkan tuduhan pelecehan seksual hingga dugaan penyebaran video pribadi.
Usai tuduhan 'Kyai Cabul' yang dilontarkan Sahara, Yai Mim dan istrinya Rosida Vagneswari menghadapi serangan dugaan penyebaran video pribadi atau intim mereka.
Yai Mim, dalam wawancaranya bersama Uya Kuya, menjelaskan bagaimana video-video sensitif tersebut bisa berada di tangan Sahara.
Baca Juga: Apa Penyebab Dentuman Misterius di Cirebon, Benarkah Meteor Jatuh?
Mantan dosen itu mengaku bahwa ponsel pribadinya sering dibawa oleh Sahara dengan alasan untuk diperbaiki karena bos rental mobil itu menawarkan jasa tersebut.
Pernah dalam satu momen, ponsel Yai Mim berada di tangan Sahara selama 10 hari. Ia mengaku sudah berpesan khusus agar video-video pribadinya diamankan.
Jawaban Sahara saat itu meyakinkan, "aman Yai, saya juga punya masalah begitu." Namun, kepercayaan tersebut diduga dikhianati setelah Rosida menerima laporan.
Dugaan penyebaran konten intim tersebut terkonfirmasi ketika Rosida menerima laporan langsung dari santri-santri suaminya.
Baca Juga: Siapa 'Mbak Jum' dalam Konflik Sahara vs Yai Mim? Kini Ikut Disorot
Pihak yang disebut terkait dengan Sahara diduga menyebarkan video-video pribadi mereka ke sejumlah grup WhatsApp pesantren Yai Mim.
Rosida pun muncul ke publik dan melayangkan ultimatum yang tegas, dan meminta pihak yang sengaja menyebarkan untuk berhenti.
"Saya mohon, berhentikan Mba Sahara atau siapapun, temen-temen Mba Sahara tolong hentikan. Kalau kami berhasil menemukan aspek hukumnya, maka percayalah, Yai Mim ini kesabarannya ada batasnya," ujar Rosida.
Tuduhan Kyai Cabul
Baca Juga: Apa Isi Pertemuan Prabowo dan Jokowi? Ini Kata Istana
