Senin, 22 Desember 2025

Tabrakan beruntun Libatkan 6 Kendaraan di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Penyebabnya Rem Blong Truk

- Selasa, 7 Oktober 2025 | 20:07 WIB
Kondisi mobil ringsek akibat kecelakaan beruntun akibat rem blong.  (Ist)
Kondisi mobil ringsek akibat kecelakaan beruntun akibat rem blong. (Ist)



MEROPOLITAN.ID - Kecelakaan beruntun melibatkan enam kendaraan terjadi di Jalan Raya Sukabumi–Bogor, tepatnya di Kampung Pamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi pada Selasa, 7 Oktober 2025, sekitar pukul 09.30 WIB.

‎Meski tidak menimbulkan korban jiwa, insiden ini menyebabkan enam kendaraan rusak parah dengan total kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Arif Saepul Haris, membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, kecelakaan bermula ketika truk Hino trailer bernomor polisi L 8803 UO yang melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi diduga mengalami rem blong saat melintasi jalan lurus dan menurun di kawasan Pamuruyan.

‎“Kendaraan trailer tersebut membawa muatan alat berat. Saat melintasi turunan, diduga sistem pengeremannya tidak berfungsi dengan baik sehingga menabrak kendaraan di depannya,” ujar AKP Arif.

‎Akibat kehilangan kendali, truk besar itu menabrak beruntun sejumlah kendaraan di depannya, yakni Daihatsu Grandmax B 9019 SCM, Suzuki Carry angkot F 1986 QM, Honda Mobilio F 1819 YA, dan Mitsubishi Canter F 8980 SC.

‎Tak berhenti di situ, bagian depan kanan truk trailer juga menghantam sisi kanan truk Hino wingbox B 9305 UEX yang datang dari arah berlawanan.

‎Benturan keras membuat arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat macet total. Beberapa pengemudi yang terlibat terlihat panik dan berusaha keluar dari kendaraan mereka yang ringsek.

‎“Syukurlah tidak ada korban jiwa, namun beberapa kendaraan mengalami kerusakan cukup berat akibat benturan beruntun,” kata Arif.

‎Ia menambahkan, kondisi jalan saat kejadian beraspal baik, cuaca cerah, dan arus lalu lintas sedang ramai lancar. Posisi jalan yang menurun diduga memperparah situasi ketika truk kehilangan kendali.

‎Tim Unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi yang dipimpin Ipda Wangsit Edhi Wibowo bersama Aiptu Suryanto dan Brigadir Andi Margo langsung melakukan olah TKP, mendata identitas pengemudi, serta mencatat keterangan saksi-saksi di lokasi.

‎“Kami sudah melakukan olah TKP dan mendata seluruh kendaraan yang terlibat. Saat ini kendaraan yang rusak telah dievakuasi dan arus lalu lintas kembali normal,” tambah Arif.

‎Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab utama kecelakaan, termasuk memeriksa kondisi teknis truk trailer yang diduga mengalami gangguan sistem rem.

‎AKP Arif mengimbau seluruh pengendara, khususnya sopir kendaraan besar yang melintas di jalur menurun Pamuruyan, untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum berangkat.

‎“Kami mengingatkan agar selalu memeriksa kondisi rem, terutama saat membawa muatan berat di jalur menurun. Keselamatan adalah prioritas utama,” tegasnya. (um)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X