Minggu, 21 Desember 2025

22 Tahun Yayasan Pendidikan Sumarno Mencerdaskan Bangsa, Dari Gratis Hingga Ribuan Siswa

- Minggu, 23 November 2025 | 16:49 WIB
Wali Kota Depok, Supian Suri saat menghadiri perayaan ulang tahun ke 22 Yayasan Pendidikan Sumarno. (Agus Metropolitan)
Wali Kota Depok, Supian Suri saat menghadiri perayaan ulang tahun ke 22 Yayasan Pendidikan Sumarno. (Agus Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Sebuah tonggak sejarah baru ditorehkan oleh Yayasan Pendidikan Sumarno, yang tepat pada hari ini, Minggu, 23 November 2025, genap berusia 22 tahun dalam dedikasinya mencerdaskan kehidupan bangsa.

Perjalanan yang dimulai dari nol kini telah bertransformasi menjadi salah satu pilar pendidikan yang diandalkan di wilayah Bogor dan Kota Depok.

Mengenang kembali awal pendiriannya, Yayasan Pendidikan Sumarno hanya memiliki 24 murid dengan program pendidikan yang sepenuhnya gratis. Sebuah tantangan yang luar biasa, namun berkat ketekunan dan kepercayaan publik, kini yayasan tersebut telah menaungi ribuan siswa di dua kota.

Dalam perayaan ulang tahun ke-22 yang penuh syukur ini, Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya.

"Ini bukan waktu yang singkat untuk membangun sebuah yayasan pendidikan karena tantangan yang luar biasa. Beliau mengawali dari proses pendidikan gratis sampai akhirnya banyak orang yang memberikan kepercayaan. Pendidikan ini hal yang luar biasa," puji Supian Suri.

Wali Kota secara khusus mengucapkan terima kasih atas kontribusi signifikan Yayasan Pendidikan Sumarno kepada anak-anak di Depok.

Apresiasi kian memuncak saat Supian Suri menyoroti kemitraan yayasan dengan Pemerintah Kota Depok dalam program inovatif Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG).

"Ditambah lagi, Yayasan Pendidikan Sumarno mau bekerjasama dengan Pemerintah Kota Depok berkaitan dengan sekolah swasta gratis, dan ini menjadi kebanggaan buat kami," tegasnya.

Di tempat yang sama, Igun Sumarno, pemilik Yayasan Pendidikan Sumarno, berbagi kisah perjuangannya. Ia mengakui bahwa menyiapkan lahan dan sarana untuk yayasan ini bukanlah hal yang mudah.

"Saya menyiapkan lahan untuk sarana pendidikan ini berdarah-darah," ungkap Igun.

Namun, pengorbanan itu kini berbuah manis. Igun dengan bangga menyatakan bahwa sarana dan prasarana sekolah mereka telah meraih akreditasi keunggulan, yang artinya berada di atas rata-rata standar.

Terkait program RSSG, Igun Sumarno berkomitmen penuh untuk mendukung program unggulan Wali Kota Depok yaitu program RSSG yang merupakan satu-satunya di Jawa Barat.

Ia menegaskan prinsip bahwa siswa yang tidak mampu harus dibantu. Komitmen ini diwujudkan dengan peningkatan drastis kuota siswa gratis.

"Tahun lalu kita menerima 170 siswa SMP gratis di tahun depan kita akan menyiapkan 10 kelas baru dengan masing-masing 36 siswa, yang berarti akan menerima total 360 siswa gratis dengan fasilitas yang sama, " terangnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X