METROPOLITAN.ID - Kebakaran melanda pabrik Jamu Sari Alam milik Muhsin Assegaf di Kampung Babakan Sirna, Desa/Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 11 Desember 2025 malam.
Api muncul di area produksi atau ekstraksi yang diduga dipicu gangguan listrik saat kondisi ruangan mengalami mati daya.
Komandan Pleton Posko VII Damkar Sukaraja, Ade Feri, membenarkan kejadian tersebut.
Ia menyampaikan bahwa informasi pertama diterima dari Camat Sukaraja pada pukul 19.12 WIB. Tak lama setelah laporan masuk, petugas langsung bergerak menuju lokasi.
“Tiba di lokasi sekitar 10 menit kemudian, dan kami langsung melakukan pemadaman,” ujar Ade.
Ia menambahkan, proses penanganan berlangsung cukup menantang karena kesulitan sumber air. Petugas terpaksa memanfaatkan kolam di sekitar kompleks pabrik.
Upaya pemadaman berlangsung hingga pukul 22.24 WIB. Sekitar dua ruangan berukuran kurang lebih 3×4 meter terbakar, dan sekitar 20 persen bangunan terdampak.
Berkat respons cepat petugas yang dibantu warga, sebagian besar bangunan berhasil diselamatkan.
“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” kata Ade.
Untuk memadamkan api, Damkar mengerahkan lima unit armada: satu unit dari Posko VII Sukaraja, masing-masing satu dari Posko Cisaat dan Posko Cibadak, serta dua unit dari Damkar Kota Sukabumi.
Pihak pabrik diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp500 juta atau setengah miliar akibat dua ruang yang hangus terbakar. (um)