Kejuaraan ini mendapat kehormatan dengan partisipasi dan dukungan langsung dari sembilan satuan elite TNI, antara lain:
- Denjaka (Detasemen Jala Mangkara)
Intai Amfibi 1, 2, dan 3 (Taifib)
- Kopaska 2 (Komando Pasukan Katak)
Dislambair 2
- Kodiklatal (Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AL)
Diaminpersal Manes AL
Koarmada 3
Baca Juga: Update Harga Emas Perhiasan Hari Ini 15 Desember 2025: Bikin Untung atau Rugi?
Mirza Muttaqien secara khusus menyoroti kisah-kisah inspiratif dari atlet muda, yang membuktikan bahwa pembinaan karakter dan disiplin selam telah dimulai sejak usia sangat dini.
Di sisi lain, selama tiga hari pelaksanaan kejuaraan, sektor pariwisata dan ekonomi lokal Situbondo merasakan dampak positif yang signifikan.
Kehadiran ratusan atlet, official, dan keluarga dari berbagai daerah memicu peningkatan aktivitas UMKM lokal, mulai dari penginapan, kuliner, hingga cenderamata.
Pantai Pasir Putih tidak hanya berfungsi sebagai arena, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang dipromosikan secara nasional melalui liputan dan kehadiran peserta dari luar Jawa Timur.
Baca Juga: Polres Sukabumi Gelar Rakor Jelang Operasi Lilin Lodaya, Pastikan Pengamanan Nataru Terbuka dan Humanis
"Semoga dari laut biru Situbondo ini lahir generasi atlet selam Indonesia yang kuat, berkarakter, dan mencintai olahraga perairan sebagai bagian dari jati diri bangsa," pungkas Mirza, merangkum visi jangka panjang POSSI Jatim.***
