Senin, 22 Desember 2025

Terjadi Lagi, Giliran 337 Juta Data Penduduk Indonesia Diduga Bocor

- Senin, 17 Juli 2023 | 08:52 WIB
Ilustrasi Kebocoran Data. (Pixabay)
Ilustrasi Kebocoran Data. (Pixabay)

METROPOLITAN.ID - Kebocoran data penduduk Indonesia disebut kembali terjadi dan menjadi perbincangan masyarakat.

Setidaknya ada sebanyak 337 juta data penduduk Indonesia diduga kembali bocor dan diperjualbelikan di dark web.

Mengutip suara.com, hal tersebut kembali diunggah dengan orang yang sama yang belum lama ini mengungkap kebocoran data paspor penduduk Indonesia.

Baca Juga: Nah Lho! Gegara Hal Ini, Uji Coba LRT Jabodebek Mendadak Dihentikan Sementara

Teguh Aprianto dalam akun Twitternya @secgron mengatakan jika data penduduk di Dukcapil yang bocor meliputi nama, NIK, nomor KK, tanggal lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, NIK ayah, NIK ibu, nomor akta lahir/nikah dan lain-lain.

"Untuk @DukcapilKDN, yuk segera disiapkan template bantahannya," demikian sindiran akun @secgron pada Minggu 16 Juli 2023.

Pendiri Ethical Hacker Indonesia itu lalu mengatakan jika pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam hal ini seperti Kemkominfo dan Badan Siber Sandi Negara (BSSN) ketika ditunjuk untuk melakukan investigasi, hasilnya tidak pernah diketahui secara terbuka.

Baca Juga: Satpol PP Ciduk Pemulung 'Sultan', Kepergok Bawa Duit Rp18 Juta Hasil Ngemis

Padahal kebocoran data yang menyebabkan data pribadi masyarakat terbongkar merupakan permasalahan krusial yang kerugiannya tak tanggung-tanggung.

Teguh Aprianto juga menambahkan jika penipuan berantai yang terjadi belakangan juga merupakan tanggungjawab pihak terkait.

Sebelumnya kabar mengenai 34 juta data paspor yang diguga bocor juga belum lama terjadi dan kabarnya diduga melibatkan Hacker Bjorka.

Baca Juga: Penjelasan Gubernur Jabar Ridwan Kamil Soal Proyek Tol Puncak Bogor-Cianjur, Bangun Jalan 51 Km dengan Rp20 T

Saat ini belum sebulan setelah dugaan data paspor tersebut bocor, masyarakat kembali dikejutkan dengan kebocoran data lainnya dan bahkan kali ini sifatnya sangat pribadi, ada nama ibu kandung yang selalu ditanyakan ketika mengurus data perbankan.

Atas hal itu netizen berkomentar di unggahan tersebut dan kini menjadi viral di media sosial.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ryan Muttaqien

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X