metropolitan-network

Penjelasan Kadispenau Terkait Video Viral Prajurit TNI Cekcok dengan Sopir Taksi Online di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

Minggu, 30 Juni 2024 | 17:02 WIB
Penjelasan Kadispenau Terkait Video Viral Prajurit TNI Cekcok dengan Sopir Taksi Online di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar (X @dhemit_is_back & @txtviral45)

METROPOLITAN.ID - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Kolonel Ardi Syahri memberikan penjelasan terkait kasus yang melibatk tiga anggota TNI dengan sopir Taksi Online di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Seperti diketahui, Video seorang sopir Taksi Online yang mendapatkan kekerasan dari tiga anggota TNI di Bandara Sultan Hasanuddin Makasar pada Jumat, 28 Juni 2024 viral di media sosial.

Dalam rekaman Video yang viral di media sosial itu memperlihtakan suasana tegang antara sejumlah anggota TNI dengan driver Taksi Online.

Baca Juga: Ternyata Ini Fakta Dibalik Aksi Kekerasan yang Dilakukan Sejumlah Oknum TNI Terhadap Sopir Taksi Online di Bandara Hasanuddin Makassar

Para anggota TNI melakukan hal tersebut lantaran driver Taksol yang melakukan praktik ilegal dimana mengambil penumpang serta menerobos pintu pembayaran toll gate di Bandara Hasanuddin Makassar.

Ardi Syahri mengkonfirmasi kejadaian tersebut pada Sabut, 29 Juni 2024, dia menjelaskan terkait cekcok yang terjadi antara TNI dan sopir Taksol benar adanya.

Sopir tersebut melakukan praktik ilegal dimana dia mengambil atau menaikkan penumpang yang berada di Bandara, padahal penumpang diarahkan untuk tidak menaiki taksi selain taksi bandara.

Baca Juga: Viral! Video Sejumlah Oknum TNI Lakukan Aksi Kekerasan Kepada Sopir Taksi Online, Driver Dicekik di Bandara Hasanudddin Makassar

Bebal dan tidak mau diingati, akhirnya dia dikejar oleh anggota setalah menerobos pintuk pembayaran toll gate bandara dan dikatakan palang toll gate tersebut rusak.

Ardi juga menambahkan bahwa dia telah mengingatkan anggotanya apabila menegur atau menindak harus lebih humanis lagi.

"Sopir online praktik ilegal masuk wilayah transportasi bandara, diingati baik-baik tidak mau, tapi anggota TNI AU juga sudah ditegur agar lebih humanis," jelas Ardi pada Minggu, 30 Juni 2024.

Baca Juga: KPU Karawang Tegaskan ASN hingga TNI Polri Maju Pilkada 2024 Harus Nyatakan Pengunduran Diri Tertulis

Sementara itu, dikabarkan kejadia aksi kekerasan yang terjadi di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar itu berahir dengan damai.

Kedua belah pihak yang terlibat telah bertemu dan mereka sepakat untuk berdamai dan menyelesaikannya secara kekeluargaan.

Halaman:

Tags

Terkini