METROPOLITAN.ID - Seorang suami di Bekasi dihabisi nyawanya oleh istri sendiri diduga karena sakit hati.
Mirisnya, sang istri menghabisi nyawa suaminya tersebut dibantu oleh anak dan juga kekasinya.
Pelaku diketahui berinsial J (istri Korban), SNA (anak korban) dan HP (pacar dari anak korban), mereka merencakanakn pembunuhan terhadap korban bernama Asep.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Perempuan dengan Tato Kupu-kupu di Demak Berhasil Ditangkap
Kejadian pembunuhan terebut terjadi di Kampung Serang, Desa Tamah Rahayu, Kecamatan Satu, Kabupaten Bekasi pada Kamus, 27 Juni 2024 yang lalu.
Dari informasi yang beredar J istri korban, tega habisi nyawa suaminya sebab sakit hati tidak mau melunasi hutang dari pelaku serta tidak merestui anaknya untuk menikah.
Atas hal itulah mereka bertiga tega melakukan pembunuhan yang ditujukan kepada suami sekaligus ayah dari pelaku.
Baca Juga: Polda Jabar Hentikan Penyidikan Kepada Pegi Setiawan, Pegi Bebas dari Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Demikian juga diketahui dar keterangan yang disampaikan oleh Kapolres Metro Bekasi Kompol Twedi Aditya Bennyahdi.
"Motif dari keterangan istri korban ini ada beberapa hutang ke teman-temannya, korban tidak beresdia melunasi. Dikasih nafkah menurut dia (pelaku) tidak cukup," kata Kompol Aditya melalui konferensi pers pada Senin, 22 Juli 2024.
Kendati demikian rencana pembunuhan itu disetujui oleh anaknya yakni SNA sebab dia tidak direstui menikah dengan kekasihnya, padahal sudah berpacaran bertahun-tahun.
Upaya pembunuhan beberapa kali dilakukan oleh mereka bertiga dengan cara mencampurkan detergen pakaian kepada minuman susu Soda dan minuman botol rasa jeruk yang dikonsumsi korban, akan tetapi hal tersebut gagal.
Hingga pada akhirnya, korban yang diketahui bernama Asep Saepudin dihabisi pada Kamis, 27 Juni 2024 sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, dengan cara dicekik dan dianiaya sampai meninggal.