METROPOLITAN.ID – Keterbatasan daya tampung sekolah negeri yang kerap menjadi "momok" tahunan bagi orang tua siswa kini mulai menemukan solusi cerdas di Kota Depok.
Program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) yang digagas oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, tak hanya disambut hangat warga lokal, tetapi juga mendapat pujian tinggi dari tingkat pusat.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Muti, secara tegas menilai kebijakan RSSG sebagai langkah nyata dan revolusioner dalam memperluas akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Dalam sambutannya usai menghadiri Syiar Milad ke-113 Muhammadiyah Tingkat Kota Depok, Abdul Muti menyoroti program ini sebagai wujud keberpihakan pemerintah daerah terhadap pemerataan kesempatan belajar.
“Ini adalah program yang sangat bagus, yang menunjukkan keberpihakan Pak Wali Kota terhadap kemajuan pendidikan di Kota Depok,” ujar Mendikdasmen di Lapangan PSP, Sawangan, Minggu 11 November 2025.
Menurut Muti, langkah Supian Suri ini patut menjadi contoh teladan bagi kepala daerah lain di Indonesia yang masih berkutat dengan persoalan klasik keterbatasan kursi di sekolah negeri.
"Keseriusan Pemerintah Kota Depok dalam memperjuangkan pendidikan layak bagi semua warganya mencerminkan visi sosial yang kuat. Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang harus menjadi tanggung jawab bersama," tegasnya.
Program RSSG sendiri merupakan terobosan jenius dari Supian Suri. Alih-alih hanya fokus membangun sekolah negeri baru yang membutuhkan biaya dan waktu besar, Pemkot
Depok justru memilih skema subsidi langsung.
Melalui RSSG, Pemerintah Kota Depok memberikan subsidi penuh kepada sekolah menengah pertama (SMP) dan madrasah tsanawiyah (MTs) swasta yang menjadi mitra.
Dengan subsidi ini, sekolah swasta tersebut wajib menampung siswa dari keluarga kurang mampu tanpa memungut biaya sepeser pun.
Langkah ini secara efektif menjawab masalah daya tampung dan sekaligus memberdayakan sekolah swasta yang selama ini kurang terjangkau oleh masyarakat miskin.
“Kalau semua daerah seperti Depok, saya optimistis masa depan Jawa Barat dan Indonesia akan lebih cerah. Ini jadi inspirasi nasional,” pungkas Abdul Muti, menegaskan bahwa peningkatan kualitas pendidikan daerah adalah fondasi bagi kemajuan bangsa.
Keberhasilan Depok menghadirkan solusi konkret terhadap pemerataan pendidikan di tingkat menengah ini menempatkan kota tersebut sebagai role model inovasi pendidikan di Jawa Barat dan panggung nasional. (Agus)