metropolitan-network

Fakta Kayu Gelondongan Berstiker Kemenhut yang Berserakan di Lampung, Ditemukan Bersamaan Momen Bencana di Sumatera

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:37 WIB
Kayu gelondongan dengan barcode SVLK Terdampar di Pantai Tanjung Setia, Lampung. (Instagram)

METROPOLITAN.ID - Beredar sebuah foto katu gelondongan yang berstiker Kementerian Kehutanan (Kemenhut) di Lampung bersamaan momen darurat bencana banjir dan longsor Sumatera.

Banjir dan longsor Sumatera memperlihatkan banyak kayu gelondongan yang ikut tersapu air hingga merusak rumah hingga fasilitas warga.

Bersamaan momen tersebut, di Lampung juga ditemukan kayu gelondongan dengan stiker Kemenhut dan barcode penanda SVLK.

Sempat diduga jadi salah satu penyebab bencana Sumatera, Kemenhut pun angkat syarat dan menegaskan kayu gelondongan di Lampung tak ada hubungannya dengan bencana Sumatera.

Baca Juga: Viral Kayu Berbarcode SVLK Terdampar di Pantai Tanjung Setia, Kemenhut Buka Suara

Kemenhut membeberkan fakta-fakta terkait kayu gelondongan yang ditemukan di wilayah Lampung.

Fakta-fakta kayu gelondongan di Lampung

1. Bukan dari bencana Sumatera

Kayu gelondongan yang diperiksa Polda Lampung dan Balai Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) Lampung Kementerian Kehutanan, dipastikan tak ada hubungannya dengan bencana Sumatera.

Kayu itu bukan hanyut saat bencana banjir melainkan jatuh dari sebuah kecelakaan kapal pengangkut kayu dan berserakan di pantai Pesisir Barat, Lampung.

Baca Juga: Menhut Klarifikasi Kayu Gelondongan di Lampung Bukan Hanyut dari Banjir Sumatera

2. Kecelakaan Kapal Tagboot Kayu

Sebuah kapal tagboot kayu milik PT. Minas Pagai Lumber di Mentawai mengalami kecelakaan hingga terdampar di pesisir pantai Lampung.

Kecelakaan disebabkan akibat mesin tagboot mati dan terkena badai sejak 6 november 2025 lalu.

Halaman:

Tags

Terkini