Di sisi lain, Kang JM mengaku bahwa dirinya hanya mendaftarkan diri di DPC Gerindra Kota Bogor dan tidak mendaftarkan ke partai lain.
Baca Juga: Sudah 1.342 Orang Daftar jadi PPS Pilkada 2024, KPU Purwakarta : Masih Terus Nambah
Padahal partai lain pun ada yang membuka penjaringan bakal Calon Wali Kota Bogor.
"Justru saya bertanya kader partai daftar ke partai lain, itu menjadi keraguan kekaderannya. Artinya kalau saya kan yang lahir dari partai Gerindra sejak tahun 2008, untuk gabung di partai Gerindra dan mendirikan Gerindra di Kota Bogor. Sehingga yang menjadi kepercayaan dan kebanggaan saya ya dari Gerindra sendiri," tegasnya.
"Kalau kita daftar ke partai lain justru menjadi tanda tanya menurut saya, artinya kurang kepercayaan dirinya dari partai sendiri," tambah Kang JM.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Kota Bogor, Sopian Ali Agam mengatakan bahwa sampai hari terakhir penutupan penjaringan bakal Cawalkot Bogor sudah ada delapa nama yang mendaftar termasuk mengembalikan formulirnya.
"Kita penutupan pendaftaran hari ini, tercatat ada 8 calon yang telah mendaftar dan mengembalikan formulir diantaranya Dr. Raendi Rayendra, Farhat Abbas, Dedie A. Rachim, Sendi Fardiansyah, Eka Maulana, Aji Jaya Bintara, Jenal Mutaqin dan saya sendiri," jelas dia.***