Kemudian Maret-Juni 2024, Dokter Rayendra menerima dukungan dari berbagai ulama dan organisasi Islam di Kota Bogor.
Kiai kharismatik seperti KH Mustofa Abdullah bin Nuh atau akrab yang dipanggil Abah Toto dan ratusan ustadz dalam komunitas Hamida menegaskan dukungan pada Dokter Rayendra.
Dokter Rayendra sempat menyatakan, semua dukungan mengalir secara natural. Semua itu buah dari silaturahmi dan penyampaian gagasan-gagasannya yang diterima baik kelompok masyarakat.
"Selain pengabdian, niat terbesar saya memuliakan manusia Kota Bogor juga," kata Dokter Rayendra dalam acara Ngariung Sehat yang menjadi program andalan untuk menyapa langsung masyarakat. (*)