METROLITAN.ID - Situasi politik di Kabupaten Bogor masih dinamis. Hal itu lantaran belum adanya pasangan calon yang melakukan deklarasi secara resmi untuk maju dalam Pilkada 2024.
Seperti PPP yang hangat diperbincangkan yang sedang merayu PDIP untuk menjalin koalisi untuk mengusuny Elly Yasin. Walaupun Ketua Desk Pilkada PPP Kabupaten Bogor, Ferry Roveo Checanova sempat mengatakan, jika partainya masih menunggu keputusan DPP terkait calon yang diusung untuk Pilkada.
Diketahui, DPC PPP Kabupaten Bogor mengajukan lima nama hasil fit and proper test calon kepala daerah.
Baca Juga: Terima Surat Tugas Calon Wali Kota Bogor dari DPP PSI, Dedie A Rachim Kantongi Syarat Pencalonan
Kelimanya yakni, Elly Rachmat Yasin, Ade Ruhandi alias Jaro Ade, Yusinta Ningsih Nenobahan Syarief, Aep Saepudin Muhtar atau Gus Udin, dan Brigjen (purn) Untung Purwadi.
"Sampai sekarang DPC PPP masih menunggu keputusan dari DPW. Sebelumnya kan DPC sudah mengakukan nama-nama kandidat ke DPW untuk diajukan ke DPP," ujarnya.
"Hanya berapa yang diajukan oleh DPW ke DPP, kita tidak dikasih tau. Kesimpulannya, untuk calon yang diusung PPP menunggu keputusan DPP," dia menambahkan.
Baca Juga: Survei Pilgub Jabar 2024, Elektabilitas Bima Arya Pepet Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi
Anggota DPRD Kabupaten Bogor ini memprediksi nama calon bupati akan diumumkan oleh DPP PPP pada akhir Juli 2024. Sebab jika Agustus, waktunya sudah mendekati jadwal pendaftaran calon kepala daerah.
"Agustus sudah masuk persiapan untuk pendaftaran, tapi kan di luar itu kita juga harus melakukan silaturahmi dengam lintas partai," katanya.
Ferry Roveo Checanova mengaku, DPC PPP Kabupaten Bogor sampai sekarang terus menjalin silaturahmi dengan lintads partai, baik itu sifatnya formal maupun non-formal.
Andai Elly Rachmat Yasin mendapat mandat dari DPP sebagai calon bupati Bogor, Ferry Roveo Checanova berharap ada partai lain yang memberikan dukungan.
Sehingga nantinya Elly Rachmat Yasin mendapat kuota penuh untuk manggung, selanjutnya tinggal diputuskan siapa calon pendampingnya.
