METROPOLITAN.ID - Anggota Komisi IX DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Jawa Barat, Ravindra Airlangga, melaksanakan kegiatan reses yang dirangkaikan dengan Cek Kesehatan Gratis, Senin, 15 Desember 2025.
Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi, yakni Kecamatan Rancabungur dan Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor.
Kegiatan dihadiri oleh ratusan peserta yang berasal dari tokoh masyarakat, aparat desa setempat, relawan dan petugas Kesehatan, karang taruna dan masyarakat umum.
Di Rancabungur, kegiatan reses dibarengi juga dengan layanan cek kesehatan gratis bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi IX dan Wakil Ketua BKSAP DPR RI ini, menegaskan pentingnya BPJS Kesehatan sebagai instrumen utama perlindungan kesehatan masyarakat serta perlunya optimalisasi pemanfaatan Universal Health Coverage (UHC), khususnya bagi warga yang membutuhkan.
“BPJS Kesehatan dan khususnya BPJS skema PBI harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat yang tidak mampu. Negara hadir untuk memastikan setiap warga mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak,” kata Ravindra.
Baca Juga: Fakultas Peternakan IPB University Resmi Luncurkan Karkas Ayam Lokal Pedaging Unggul Premium IPB-D1
Selain isu kesehatan, Ravindra juga menekankan pentingnya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai instrumen strategis negara dalam meningkatkan kualitas kesehatan anak sekaligus menekan angka stunting.
Ia menyoroti pentingnya pengawalan terhadap program MBG yang merupakan program unggulan pemerintah ini.
“MBG bukan sekadar program makan gratis, tetapi instrumen negara untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan gizi yang cukup dan seimbang. Ini adalah investasi jangka panjang untuk mencegah stunting dan membangun sumber daya manusia Indonesia yang kuat” tegas Ravindra.
Ravindra juga menyoroti bahwa MBG dapat memiliki multiplier effect terhadap perekonomian lokal, terutama dalam penyerapan tenaga kerja dan pemanfaatan potensi masyarakat setempat.
“Komunitas lokal diharapkan terlibat dan dilibatkan secara aktif dalam mensukseskan SPPG di daerahnya, mulai dari penyedia bahan pangan hingga tenaga kerja pendukung” pungkas Ravindra.
Sementara itu, dalam kegiatan Reses di Gunungsindur, Ravindra menekankan perlunya kesempatan pembangunan kapasitas sumber daya manusia (SDM) lokal agar dapat terserap dalam berbagai peluang kerja yang tersedia di wilayah tersebut.
