Sebelas Tahun Nikah Beda Agama; Dulu Mertua Menerimaku, Kini Memusuhiku (2) Tapi dari keluarga suamiku yang kebakaran jenggot. Beberapa dari mereka, sampai sekarang, ngga pernah menganggap aku ada. Meski kami sudah menikah lebih dari sepuluh tahun dan sudah punya anak yang masuk usia pra-ABG. Aku coba memahami bahwa memang itu adalah bagian dari budaya mereka. Memang di suku mereka agama adalah yang pertama sehingga kalo ada yang menyimpang akan dijauhi. Meski yang dijauhi itu manusia yang punya wujud dan perasaan kayak aku. Di awal, mertuaku pun sebenarnya santai. Bapak dan Ibu menerimaku dengan kebinekaan yang aku hadirkan di keluarga mereka. Dukungan mereka ngga jauh karena sikap suamiku yang sangat-amat cair dalam membawaku. Bersambung