Nikah Muda Bikin Hidupku Sengsara (Habis) Meski rasa sakit perceraian dengan suami pertama masih terasa hingga sekarang, aku putuskan untuk bercerai setelah anak yang ku kandung ini lahir ke dunia. Mempertahankan pernikahan dengan suami seperti itu hanya menyimpan duri dalam daging. Biarlah orang lain berkata apa tentang pernikahanku. Karena menyandang status janda untuk kedua kali memang tidak menyenangkan. Janda satu kali saja terlihat buruk di mata masyarakat. Apalagi sampai dua kali. Tapi biarlah. Aku tidak peduli dengan anggapan itu. Karena hanya aku sendiri yang tahu bagaimana sengsaranya menikah dengan orang yang salah. Aku terima saja nasib takdir ini. Mungkin seperti inilah jalan hidup yang harus ku lalui. Hanya berharap bahuku tetap kokoh untuk bisa menjadi ibu dari keempat anak-anakku nanti. Satu lagi, semoga anak perempuan sulungku tak mengalami apa yang ku alami. Hamil di luar nikah dengan orang yang tidak tepat. Aku masih belum siap menghadapi kenyataan jika ternyata anak perempuanku juga hamil akibat tindakan bejat ayah tirinya. (*) Tamat