METROPOLITAN.ID - Kota Bandung memastikan adanya kasus cacar monyet atau monkeypox yang menjangkit warga Kota Bandung.
Kepala Bidang P2P Dinkes Kota Bandung Ira Dewi Jani membeberkan deretan bahaya cacar monyet (monkeypox) dibandingkan penyakit lain.
Ira menyebutkan, cacar monyet atau Monkeypox sebenarnya mirip cacar air. Bisa dinyatakan sembuh jika sudah tidak menularkan lagi.
Baca Juga: Sekda Beberkan Kronologi Munculnya Kasus Cacar Monyet di Kota Bandung
Seperti keropengnya sudah rontok dan hanya tersisa bekas. Penularan cacar monyet atau Monkeypox pun melalui skin to skin.
"Bedanya kalau cacar air itu isinya air. Sedangkan cacar monyet ini isinya nanah. Kalau sudah tidak ada keluhan yang sangat menggangu, bisa 2 minggu sembuh. Tapi, kalau imunnya rendah, bisa lebih lama," terang Ira.
Ia mengimbau bagi orang yang memiliki kontak erat dengan pasien cacar monyet sebaiknya hindari bersentuhan secara langsung. Pasien juga bisa mencegah penularan dengan menggunakan baju panjang, asal jangan tergesek kulit untuk menghindari infeksi sekunder.
Baca Juga: Pemkot Bogor Rotasi Mutasi Pejabat Akhir Bulan Ini
"Sebab kalau kena lesinya itu, penularannya bisa lebih cepat. Kalau kulit keropengnya yang terbang lalu menempel di kulit orang, itu bisa menular juga tapi sebenarnya harus dalam jumlah banyak,” kata dia.
Menurut Ira, cacar monyet tidak hanya bisa menular dengan berhubungan seksual. Selama seseorang melakukan sentuhan kulit dengan pasien cacar monyet seperti bersalaman, potensi penularannya juga bisa terjadi.
Bahkan jika orang tersebut pernah terkena cacar air, bukan berarti ia kebal terhadap cacar monyet atau monkeypox.
Baca Juga: Inilah Deretan Legenda Musik Rock Dunia Yang Pernah Manggung Sebelum JogjaROCKarta 2024
"Kalau masalah jenis virus, ini ortopox. Kalau misal ada yang sudah pernah kena cacar air, dia masih bisa tertular cacar monyet," ucapnya.
Oleh karena itu, demi bisa memutuskan mata rantai penularan, Ira mengimbau agar masyarakat tetap menjaga jarak, menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), serta rajin cuci tangan.
