METROPOLITAN.ID - Kemacetan jadi salah satu persoalan yang selalu ada di tiap kota di dunia, termasuk di Indonesia.
Kota Jakarta, Indonesia, seringkali jadi sorotan karena seringkali masuk kota termacet di dunia.
Pemerintah di duna terus menanggulangi masalah ini agar kemacetan berkurang.
Namun ternyata, Jakarta tak masuk dalam 10 besar kota termacet di dunia.
Mengutip suara.com yang melansir laporan perusahaan spesialis teknologi geolokasi, TomTom, Jakarta tak ada dalam daftar 10 besa peringkat kota termacet di dunia.
Rupanya, Jakarta hanya menduduki peringkat ke-30 kota termacet di dunia pada tahun 2023 ini.
Baca Juga: 3 Penyidik Narkoba Polsek Tambora Terbukti Langgar SOP saat Penangkapan Asisten Saipul Jamil
TomTom dapat menilai kota termacet di dunia berdasarkan data dari lebih dari 600 juta sistem navigasi dalam mobil dan ponsel pintar.
"Meningkatnya biaya bahan bakar dan konsumsi bahan bakar akibat waktu perjalanan yang lebih lama jelas berdampak pada anggaran pengendara yang harus menggunakan mobilnya setiap hari untuk berangkat kerja," jelas TomTom.
Di lebih dari 60% dari 351 kota tempat TomTom mengumpulkan harga bahan bakar, rata-rata anggaran bahan bakar meningkat sebesar 15% atau lebih antara tahun 2021 dan 2023. Peningkatan konsumsi ini secara alami berdampak langsung pada rata-rata emisi CO2 per kendaraan," tulisnya lagi.
Mengutip suara.com, berikut daftar 10 besar kota termacet di dunia menurut TomTom.
London, Inggris
Dublin, Irlandia
Toronto, Kanada
Milan, Italia
Lima, Peru
Bengaluru, India
Pune, India
Bucharest, Rumania
Manila, Filipina
Brussels, Belgia.***