Minggu, 21 Desember 2025

Pj Gubernur Sumsel Bahas Pentingnya Pembinaan Wartawan, Demi Lawan Berita Hoax dan Perangi Media Abal-abal

- Selasa, 21 Mei 2024 | 17:36 WIB
Penjabat (PJ) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Agus Fatoni mengunjungi kantor Promedia Teknologi Indonesia dan Ayo Media Group (JPP)
Penjabat (PJ) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Agus Fatoni mengunjungi kantor Promedia Teknologi Indonesia dan Ayo Media Group (JPP)

METROPOLITAN.ID - Penjabat Gubernur Sumatera Selatan (Pj Gubernur Sumsel), Agus Fatoni, menekankan pentingnya perusahaan pers membina para wartawannya agar menghasilkan karya jurnalistik yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk.

Hal tersebut dia sampaikan saat mengunjungi kantor Promedia Teknologi Indonesia dan Ayo Media Group di Bandung, Selasa 21 Mei 2024. Turut hadir beberapa pejabat Sumsel lainnya, salah satunya Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin.

Kunjungannya ke redaksi Ayo Media Network dan Promedia dilakukan setelah meraih penghargaan Kartika Pamong Praja Madya dari IPDN di Jawa Barat.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Danzo Shimura Sang Pemimpin Anbu Root Yang Jahat di Anime Naruto

Lebih lanjut, Fatoni menjelaskan bahwa melawan berita hoax tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri tapi harus berkolaborasi. Promedia yang memiliki lebih dari 1100 jaringan portal berita dimintanya untuk menjadi pionir melakukan hal tersebut.

Fatoni mengungkapkan dampak dari pemberitaan hoax ini sangat serius, karena bisa menghancurkan karir seseorang, keluarga, hingga negara.

"Jangan sampai wartawan itu beritikad mengeksploitasi keburukan seseorang. Terlebih jika keburukan itu tidak terjadi, hanya menimbulkan fitnah. Ini bisa menghancurkan," katanya.

Baca Juga: Pelajar SMAN 1 Karawang Sabet Beragam Prestasi, Mulai dari Tingkat Kabupaten maupun Nasional

Meski media juga memiliki peran sebagai alat kontrol sosial atau menjadi pilar keempat dalam demokrasi, namun perannya itu harus dijalankan dengan seimbang.

"Segala sesuatu itu pasti ada baik dan buruknya dan media jangan terus menerus mencari kesalahan," lanjut dia.

Sebaliknya dengan kekuatan yang dapat mempengaruhi persepsi publik, media juga harus memberikan solusi terhadap permasalahan yang diberitakan.

Baca Juga: Warga Puncak Setuju Pisah dari Kabupaten Bogor, Ini Dua Nama yang Tepat Untuk DOB Pemekaran Bogor Selatan

Dia berharap Ayo Media dan Promedia dapat membagikan pengalamannya dalam melakukan pembinaan terhadap wartawan, khususnya untuk media-media lokal.

"Saya sangat mendukung upaya apapun untuk melawan berita hoax dan adu domba," pungkasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X