Minggu, 21 Desember 2025

Diblacklist Usai Coba Selamatkan Juliana Marins, Pemandu Rinjani Ali Musthafa Justru Jadi Sasaran Kritik

- Minggu, 6 Juli 2025 | 07:02 WIB
Pemandu Rinjani Ali Musthafa Justru Jadi Sasaran Kritik. (Lambe Turah)
Pemandu Rinjani Ali Musthafa Justru Jadi Sasaran Kritik. (Lambe Turah)

  METROPOLITAN.ID - Nama Ali Musthafa, seorang pemandu pendakian lokal di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), mendadak jadi sorotan publik usai insiden tragis yang menimpa Juliana Marins, pendaki asal Brasil yang tewas terjatuh ke jurang di jalur pendakian Gunung Rinjani.

Namun, alih-alih mendapat penghargaan atas keberanian dan inisiatifnya, Ali justru mengalami nasib ironis: diblacklist dari pekerjaannya sebagai guide pendakian.

Keputusan ini menuai kritik luas dari netizen dan komunitas pendaki di Indonesia, yang menilai bahwa Ali justru menunjukkan sikap paling bertanggung jawab saat detik-detik kritis setelah insiden terjadi.

"Ali Mustofa, yang tidak tersorot media, justru adalah orang pertama yang turun dengan alat seadanya meskipun tidak bisa mencapai TKP," tulis akun Instagram @pendakisunyi.id dalam unggahan yang kini ramai dibagikan.

Baca Juga: Apa Akun Instagram Juliana Marins? Pendaki Asal Brasil yang Tewas Usai Jatuh di Gunung Rinjani

Meski tak berhasil mencapai titik jatuh korban karena keterbatasan alat dan kondisi medan yang ekstrem, keberanian Ali tetap diapresiasi oleh banyak pihak kecuali oleh otoritas TNGR sendiri.

Pernyataan resmi dari Kepala Balai TNGR, Yarman, menyebutkan bahwa Ali Musthafa telah ditangguhkan sementara dari aktivitas kepemanduan, hingga evaluasi menyeluruh atas insiden tewasnya pendaki Brasil selesai dilakukan.

Komunitas pendaki dan warganet ramai-ramai menyuarakan pembelaan terhadap Ali Musthafa. Mereka menilai bahwa seharusnya yang dilakukan Ali menjadi contoh dedikasi seorang pemandu, bukan malah dihukum.

Video yang menunjukkan Ali sedang menuruni tebing tanpa anchor pengaman, dengan hanya bermodalkan seutas tali dan bantuan minim dari rekan lainnya, semakin memperkuat simpati publik.

Baca Juga: Turis Brasil Juliana Marins yang Jatuh di Gunung Rinjani Ditemukan Tewas

Ia terlihat menuruni tebing tanpa pengamanan memadai, yang jika terjadi kecelakaan, bisa mengakibatkan korban jiwa tambahan.

Insiden jatuhnya Juliana Marins tak hanya mengungkap keterbatasan alat dan kesiapan di lapangan, tapi juga memantik diskusi lebih besar soal keselamatan pendakian di Indonesia, terutama di destinasi populer seperti Gunung Rinjani.

Banyak pihak kini mendesak evaluasi menyeluruh terhadap sistem manajemen keselamatan di TNGR, bukan hanya mencari kambing hitam atas insiden yang terjadi.

Dalam konteks itu, justru Ali Musthafa dinilai sebagai satu-satunya pihak yang menunjukkan inisiatif konkret di lapangan, meski dengan risiko besar terhadap keselamatannya sendiri.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X