Grup tersebut akhirnya dibubarkan paksa setelah aparat mengamankan beberapa admin dan anggota yang terlibat dalam penyebaran konten terlarang.
Kekhawatiran publik saat ini adalah kemungkinan adanya fenomena ‘grup bayangan’, di mana komunitas yang sebelumnya ditutup muncul kembali dengan nama dan bentuk berbeda.