Minggu, 21 Desember 2025

Tiga Pria Jadi Korban Penculikan dan Penyiksaan Setelah Transaksi Mobil di Tangerang Selatan, Polisi Sudah Tangkap Pelaku

- Rabu, 15 Oktober 2025 | 15:06 WIB
Viral tiga orang pria menjadi korban penculikan dan penganiayaan di Tangerang Selatan usai transaksi mobil (Pixabay)
Viral tiga orang pria menjadi korban penculikan dan penganiayaan di Tangerang Selatan usai transaksi mobil (Pixabay)

METROPOLITAN.ID - Kasus penculikan dan penganiayaan yang menimpa tiga pria di Tangerang Selatan menarik perhatian publik setelah rekaman video kejadian tersebut viral di media sosial.

Ketiga pria yang menjadi korban diduga menjadi sasaran penganiayaan sesaat setelah melakukan transaksi jual beli mobil di kawasan Pondok Aren.

Insiden bermula ketika sepasang suami istri berniat membeli mobil secara langsung dengan metode COD (Cash on Delivery).

Suami dari pasangan tersebut datang bersama dua temannya.

Namun, pertemuan yang seharusnya berlangsung lancar malah berubah tragis ketika mereka diculik dan dibawa ke sebuah rumah oleh sekelompok pria tak dikenal.

Baca Juga: Bupati Bogor Bakal Hidupkan Kembali Car Free Day di Jalan Tegar Beriman : Ajang Olahraga dan Interaksi Sosial

Istri korban berhasil melarikan diri setelah dua hari disekap.

Dalam video yang beredar, ketiga korban tampak saling mengoleskan salep atau balsem di bagian belakang tubuh yang penuh luka akibat cambukan atau penyiksaan fisik lain.

Dua pria lain tampak mengawasi dan memerintahkan korban melakukan hal tersebut, satu di antaranya membawa benda seperti rotan yang diduga digunakan untuk memukul korban.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi, membenarkan adanya kasus ini.

Polda Metro Jaya melalui Subdit Resmob Ditreskrimum telah berhasil menangkap tiga pelaku penyiksaan tersebut.

Proses pemeriksaan dan pengembangan kasus masih terus berlangsung.

Baca Juga: Isi Perbincangan Rekaman Mikrofon Bocor, Prabowo Subianto dan Donald Trump di KTT Perdamaian Gaza Sharm El-Sheikh

Meskipun demikian, hingga kini status tersangka pelaku belum ditetapkan secara resmi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X