Senin, 22 Desember 2025

Erupsi Gunung Semeru Makin Aktif, 7 Fakta Terbaru: Zona Bahaya Diperluas hingga Pengungsian Warga

- Kamis, 20 November 2025 | 15:24 WIB
Simak selengkapnya mengenai rangkuman 7 fakta terbaru terkait erupsi Gunung Semeru berdasarkan data otoritas kebencanaan dan kegunungapian. (Ist)
Simak selengkapnya mengenai rangkuman 7 fakta terbaru terkait erupsi Gunung Semeru berdasarkan data otoritas kebencanaan dan kegunungapian. (Ist)

3. Zona Bahaya Diperluas hingga 20 Kilometer

PVMBG memperluas kawasan larangan aktivitas. Warga dilarang memasuki sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 20 km dari puncak Semeru.

Area dalam radius 8 km dari kawah juga dinyatakan berbahaya karena potensi lontaran material pijar.

4. Aktivitas Seismik Masih Sangat Tinggi

Data Kamis dini hari menunjukkan aktivitas seismik yang intens.

Selain 32 gempa guguran, tercatat pula 25 gempa letusan yang menandakan suplai energi dari bawah permukaan masih sangat kuat.

Guguran lava juga sering mengarah ke Besuk Kobokan.

Baca Juga: Daebak! Kim Woo Bin dan Shin Min Ah Siap Menikah, Hanya Undang Teman Dekat dan Keluarga

5. Ratusan Warga Mengungsi

Erupsi berdampak pada tiga desa di Kabupaten Lumajang, yakni Supit Urang, Oro-Oro Ombo (Pronojiwo), dan Penanggal (Candipuro).

BNPB melaporkan sekitar 300 warga telah dievakuasi ke dua titik pengungsian: Balai Desa Oro-Oro Ombo dan SDN 2 Supiturang.

6. Peringatan Potensi Lahar dan Guguran Lava

Masyarakat diimbau waspada terhadap lahar dingin dan guguran lava, terutama di aliran sungai yang berhulu di Semeru.

Seperti Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat. Warga dilarang beraktivitas dalam radius 500 meter dari bantaran sungai.

Baca Juga: Gunung Semeru Naik ke Level Awas, PVMBG Keluarkan Imbauan Keras untuk Warga

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X