berita-hari-ini

Lewat Guest Lecture FEB Unpak, Dorong UMKM Desa Kuasai Pembukuan Keuangan Sederhana

Sabtu, 22 Maret 2025 | 14:43 WIB
Guest Lecture, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pakuan (Unpak) Bogor mendorong UMKM desa kuasai pembukuan keuangan sederhana (ist)

METROPOLITAN.ID - Melalui Guest Lecture, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pakuan (Unpak) Bogor mendorong UMKM desa untuk bisa menguasai pembukuan keuangan sederhana.

Ketika berbicara tentang keberhasilan sebuah usaha, banyak orang langsung berpikir tentang strategi pemasaran, kualitas produk, atau inovasi. Namun, di balik semua itu, ada satu hal mendasar yang sering terlupakan, terutama oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM): pembukuan keuangan.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan (FEB-Unpak) melihat hal ini sebagai tantangan sekaligus peluang besar.

Baca Juga: Puncak Arus Mudik di Terminal Lebak Bulus Jakarta Diprediksi Tanggal Segini

Melalui rangkaian acara Guest Lecture Series Kita Bantu Usaha Desa 2025, FEB-Unpak menyelenggarakan webinar bertajuk Simple Financial Bookkeeping Governance for SMEs pada Jumat, 14 Maret 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom, menghubungkan mahasiswa, pelaku UMKM, akademisi, serta masyarakat umum dari berbagai daerah.

Dalam banyak kasus, UMKM di desa memulai usaha mereka dengan modal terbatas, tanpa perencanaan keuangan yang jelas. Mereka mengandalkan pencatatan keuangan yang masih sangat sederhana, bahkan ada yang tidak mencatat sama sekali.

Baca Juga: 33 Tahun Hari Air Sedunia

Akibatnya, seringkali mereka tidak mengetahui dengan pasti berapa keuntungan yang diperoleh, bagaimana arus kas berjalan, atau apakah usaha mereka mengalami perkembangan.

Hal inilah yang menjadi latar belakang pemilihan topik webinar kali ini. Sebagai narasumber utama, FEB-Unpak menghadirkan Dr. Agung Fajar Ilmiyono, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan yang memiliki pengalaman panjang dalam bidang manajemen keuangan UMKM.

Bertindak sebagai moderator adalah Amelia Rahmi, SE., M.Ak., yang membimbing jalannya diskusi dengan interaktif dan hangat.

Dalam pemaparannya, Dr. Agung Fajar Ilmiyono menegaskan bahwa pembukuan tidak harus rumit. Menurutnya, pelaku UMKM cukup memulai dengan mencatat pemasukan dan pengeluaran harian secara konsisten.

Tanpa pembukuan, UMKM akan kesulitan mengetahui kondisi finansial usahanya.

"Masalah yang sering saya temui di lapangan adalah, banyak pelaku UMKM yang sebenarnya memiliki produk berkualitas, tapi bingung kenapa usahanya tidak berkembang. Jawabannya ada di pengelolaan keuangan. Jangan sampai kita kerja keras, tapi uangnya tidak jelas ke mana," tutur Dr. Agung.

Ia pun memaparkan langkah-langkah praktis membuat pembukuan sederhana, seperti menggunakan buku kas harian atau aplikasi keuangan sederhana yang kini banyak tersedia secara gratis. Dengan contoh format pembukuan yang mudah diikuti, para peserta langsung diajak mempraktikkan pencatatan transaksi mereka.

Halaman:

Tags

Terkini