Ia menegaskan bahwa kunjungannya ke rumah Dedi Mulyadi murni untuk berdiskusi soal pemerintahan.
“Jadi ada beberapa hal yang saya berkonsultasi, nanya gimana gini, gimana gini. Beliau intinya ya, pokoknya kami melakukan hal yang benar,” lanjutnya.
Ketika ditanya apakah dirinya merasa terganggu dengan ekspektasi warganet soal hubungan mereka, Sherly tampak santai.
“Karena kita ada untuk masyarakat. Selama program kita untuk pro masyarakat, gas,” katanya merespons pernyataan Helmy Yahya tentang ekspektasi publik.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik Chelsea ke Final Piala Dunia Antarklub 2025 usai Singkirkan Fluminense
Pernyataan tersebut kemudian dibagikan ulang oleh Dedi Mulyadi melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa (08/07/25).
Dalam unggahan itu, Dedi memberi penegasan bahwa tidak ada hubungan spesial di antara keduanya.
“Teruntuk netizen yang budiman. Clear ya gaes,” tulis Dedi dalam keterangan unggahannya.
Meski demikian, banyak warganet tetap berharap adanya kemungkinan jalinan hubungan antara Dedi Mulyadi dan Sherly Tjoanda.
Jika pun tidak berakhir di pelaminan, harapan baru muncul berupa kolaborasi kepemimpinan nasional antara keduanya di masa depan.
Baca Juga: DPRD Minta Pejabat Baru Disdik Selesaikan Permasalahan Pendidikan di Kota Bogor
Untuk diketahui, Sherly Tjoanda menjabat sebagai Gubernur Maluku Utara menggantikan suaminya, Benny Laos, yang wafat pada 30 November 2024.
Awalnya, Sherly tak tertarik dengan politik, namun akhirnya menerima mandat untuk meneruskan visi sang suami.
Sementara itu, Dedi Mulyadi dikenal sebagai tokoh berpengalaman yang pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta, Anggota DPR RI, dan sempat menjalin rumah tangga dengan Sri Setyawati (almarhumah) serta Anne Ratna Mustika, yang berakhir dengan perceraian pada 2023.