METROPOLITAN.ID - Presiden Prabowo Subianto akhirnya angkat suara terkait tragedi yang menewaskan Affan Kurniawan (20), seorang pengemudi ojek online (ojol) yang tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob saat kericuhan demo di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis, 28 Agustus 2025 malam.
Dalam keterangan resminya yang dibagikan melalui akun Instagram @kemensetneg.ri, Presiden Prabowo menegaskan kekecewaannya atas tindakan aparat yang dinilai melampaui batas. Ia menyebut peristiwa ini mengejutkan sekaligus memprihatinkan.
"Saya atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Republik Indonesia mengucapkan turut berduka cita dan menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya," ujar Prabowo dengan raut wajah serius dalam video tersebut.
Presiden menyampaikan bahwa dirinya sedih dan prihatin atas peristiwa tragis yang menimpa Affan. Ia juga memastikan bahwa pemerintah tidak akan tinggal diam terhadap nasib keluarga korban.
"Saya sangat prihatin dan sangat sedih terjadi peristiwa ini. Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya dan akan memberi perhatian khusus kepada baik orang tuanya dan adik-adik dan kakak-kakaknya," kata Prabowo.
Lebih lanjut, Kepala Negara Indonesia ini menegaskan bahwa dirinya telah memberi instruksi agar kasus ini diusut tuntas secara transparan. Ia meminta agar setiap aparat yang terbukti melakukan tindakan di luar prosedur segera diproses hukum.
"Saya sudah perintahkan agar insiden semalam diusut secara tuntas dan transparan," tegas Prabowo.
Bahkan, ia menegaskan tidak ada kompromi terhadap aparat yang bersalah. "Serta petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab. Seandainya ditemukan mereka berbuat di luar kepatutan dan ketentuan yang berlaku, akan kita ambil tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum yang berlaku," imbuhnya.
Insiden tragis ini bermula dari aksi demonstrasi yang berlangsung ricuh di sekitar kompleks parlemen hingga merembet ke kawasan Palmerah, Senayan, dan Pejompongan.
Saat itu, massa dan aparat terlibat saling dorong, hingga kendaraan taktis Brimob dikerahkan untuk membubarkan kerumunan.
Namun di tengah situasi kacau tersebut, Affan yang diketahui sedang bekerja mengantar pesanan justru menjadi korban. Rantis Brimob melindas tubuhnya, hingga nyawanya tak tertolong. Peristiwa itu terekam video warga dan viral di media sosial, memicu gelombang kemarahan publik.
Kematian Affan Kurniawan menimbulkan duka mendalam. Ribuan driver ojol dari berbagai wilayah langsung berbondong-bondong menggelar aksi solidaritas, mulai dari konvoi hingga doa bersama.