METROPOLITAN.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut bahwa jumlah kota/kabupaten di Jawa Barat tidak ideal.
Jika melihat jumlah penduduk sekitar 50 juta jiwa, idealnya Jawa Barat punya 40 hingga 50 provinsi dengan 8 ribuan desa/kelurahan.
Namun saat ini, kata dia, Jawa Barat hanya punya 27 daerah kota/kabupaten dengan 5.300-an desa/kelurahan.
Baca Juga: Beres Direvitalisasi Rp7 M, Gubernur Ridwan Kamil Resmikan Situ Gede Kota Bogor
Ia pun tidak menampik adanya upaya pemekaran di beberapa wilayah di Jawa Barat.
Menurut dia, ada sudah ada sekitar 9 hingga 10 wilayah yang lolos diajukan pemekaran.
Ia menjelaskan, pemekaran wilayah ada berbagai tahapan dan persiapan yang harus dilalui dan disiapkan agar wilayah yang dimekarkan bisa berkembang dan maju.
Baca Juga: Jika Pisah dari Jawa Barat, Luas Provinsi Bogor Raya bakal Kalahkan Banten
Namun keputusan tersebut, kata Ridwan Kamil, tetap ada pada kewenangan pemerintah pusat.
Persetujuan pemekaran bukanlah kewenangan pemerintah provinsi. Sebab, pemerintah pusat hingga saat ini masih menetapkan moratorium pemekaran daerah.
"Persoalan itu dinamikanya banyak, jadi tidak semua bisa selesai di level gubernur, karena kewenangannya tidak diberi," katanya saat bersilaturahmi dengan Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Bogor, Organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, tokoh agama dan tokoh masyarakat di Balai Kota Bogor, belum lama ini.
Baca Juga: Gabung Golkar, Ridwan Kamil Siap Amankan Target Airlangga Capres 2024
"Karena saya bukan pemilik, saya hanya ditakdirkan dipilih rakyat untuk mengurus di lima tahun di Jawa Barat. Mencoba menjadi seadil-adilnya pemimpin, makanya di Bogor saya kasih kasih sayang banyak, rumah sakit, alun-alun creative center, situ gede ada pelebaran ruas jalan," ucap Kang Emil, sapaan karibnya. (*/ryn)
