METROPOLITAN.ID - Persoalan pemenuhan kebutuhan biologis pekerja konstruksi Ibu Kota Nusantara (IKN) belum menjadi pembahasan mendesak bagi Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN.
Namun dapat diakomodasi apabila ada saran dan rekomendasi.
Menurut Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, pihaknya sangat memerhatikan pekerja. Bentuk perhatiannya dengan memanusiakan huniannya.
Baca Juga: BMKG Minta Warga Waspadai Potensi Peningkatan Kecepatan Angin di Pesisir Selatan Jawa Barat
"Tapi jujur (pemenuhan kebutuhan biologis pekerja IKN) kami belum pernah bahas. Barangkali ada saran dari NU (Nahdlatul Ulama), monggo akan kami terima,” katanya mengutip Kaltim Post, Rabu 22 Juni 2023.
Diketahui, su pemenuhan kebutuhan biologis pekerja pria yang saat ini tinggal di lokasi pembangunan IKN, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), mengemuka saat Pengurus Wilayah NU atau PWNU Kaltim melakukan kunjungan kerja dan safari Ramadan ke PCNU PPU di Grha Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sepaku, akhir Maret lalu.
Salah satu ustadz yang hadir di pertemuan itu, menyampaikan jika dia didatangi banyak pasangan yang minta dinikahkan siri. Mereka adalah para pekerja proyek konstruksi IKN.
Menurut Bustanul Arif, sekretaris PCNU PPU, banyaknya pekerja proyek IKN membawa konsekuensi tersendiri dalam pemenuhan kebutuhan seksual.
"Tentu ini alamiah, karena itu merupakan kebutuhan biologis yang mesti dipenuhi. Dilema yang dihadapi ustaz itu adalah dia tahu bahwa si lelaki umumnya sudah beristri. Dan ketika ia menolak, maka pasangan tersebut mendesak dengan argumen, apakah ustadz lebih suka kami berzina daripada sah secara agama? Ustadz itu bingung. Ya, akhirnya mau tidak mau ya dinikahkan,” tukas dia.
Fenomena itu kemudian ditindaklanjuti PWNU Kaltim dan akan dibahas dalam komisi bahtsul masail yang menjadi rangkaian Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-10 PWNU Kaltim di Pondok Pesantren (Ponpes) Syaichona Cholil, Balikpapan, 23–25 Juni 2023.
Baca Juga: Jokowi Kenalkan Logo Resmi IKN Nusantara, Yang Bikin Warga Bandung, Begini Maknanya!
“Perlu ada produk hukum yang harus kita kaitkan dengan para perantau itu menyalurkan hasrat biologisnya. Bagaimana dasar hukumnya, secara fiqiyah. Dan ini menjadi bahasan dalam konferwil (PWNU Kaltim) nanti,” kata Sekretaris PWNU Kaltim Abubakar Madani dalam keterangan persnya di Balikpapan, Senin 19 Juni 2023.
Pada bahtsul masail, PWNU Kaltim akan melibatkan peserta dari 10 pengurus cabang kabupaten/kota se-Kaltim. Mereka akan melakukan kajian dasar hukum pemenuhan kebutuhan seksual bagi pekerja di IKN.