METROPOLITAN.ID - Untuk menunjang kesehatan masyarakat, Pemerintah Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, melaksanakan pelatihan dan peningkatan kapasitas kepada kader posyandu.
Mengusung tema 'Peran Serta Kader Posyandu dalam Upaya Pencegahan Stunting', pelatiahn tersebut diikuti oleh 65 kader Posyandu, yang digelar diruang aula kantor desa dan dihadiri oleh Ketua PKK Siti Mulyana, Kasie Penkes Emil Nurjamilah, Kades Wates Jaya Rudi Irawan beserta bidan desa.
Kepala Desa Wates Jaya Rudi Irawan mengatakan, tujuan utama dari dilaksanakanya pelatihan dan pembinaan kapasitas Kader Posyandu ini, untuk mengevaluasi dan juga untuk menambah peningkatan ilmu pengetahuan dan kemampuan para kader Posyandu.
"Kegiatan ini dari dana refid bantuan Provinsi Jawa Barat, telah kami gunakan seusia aturan yang telah di tentukan dan kader Posyandu dalam mengikuti pelatihan ini sangat antusias" ujar Rudi Irawan.
Selain itu, untuk menunjang kegiatan Posyandu Pemdes Wates Jaya, anggaran Banprov digunakan juga untuk melengkapi sarana dan prasaran Posyandu.
"Anggaran Banprov kita gunakan untuk penunjang sarana prasarana Posyandu, agar meningkatnya kinerja Kader Posyandu, hal ini untuk menunjang kesehatan warga Desa Wates Jaya," paparnya.
Dengan 65 Kader Posyandu yang ada, Pemdes terus mengoptimalisasikan kesehatan masyarakat dan meningkatkan juga sinergitas antara Pemdes dan Kader Posyandu.
"Kita akan terus bersinergitas dengan seluruh kader Posyandu, agar dalam pelaksanaan untuk melayani masyakarat dibidang kesehatan menjadi lancar, dengan harapan, kesehatan masyarkat makin baik dan terus membaik," paparnya.
Sementara itu, Kasi Pendidikan dan Kesehatan Kecamatan Cigombong Emil Nurjamilah, berharap dengan adanya pelatihan ini kinerja Kader Posyandu lebih baik lagi dan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama dibidang pencegahan Stunting.
"Dengan pelatihan ini, saya harap meningkatnya kinerja Kader Posyandu, terutama pengetahuan dibidang pencegahan stunting. Karena program pencegahan stunting masih terus digalakan di Kabupaten Bogor,"ungkapnya. (Anto)