"Kemudian terkait warga itu kami sudah identifikasi. Namanya eko. Warga Kedungbadak. Menurut Bhabinkamtibnas yang sudah 21 tahun bekerja di wilayah ini menyebut sudah mengenali Eko. Eko kalau ditanya itu diam termenung, dan keluarganya sudan mengobati di RSJMM," kata Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Kapolresta juga mengaku akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Sosial dan RSJMM Kota Bogor untuk membawa Eko orang yang sudah terindikasi gangguan jiwa sejak lama. Disisi lain, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas terkait untuk menangani rembesan.
"Yang bersangkutan diobati sama keluarga berulangkali sebelumnya di RSJMM. Sudah ada indikasi ganguan jiwa, kalau ketemu air langsung suka cuci tangan dan muka. Yang diberitakan divideo ga benar," ujar Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Sementara itu, Lurah Kedung Badak, Karjono menjelaskan, orang tersebut memang suka bermain air di Underpass Sholeh Iskandar Bogor. Untuk informasi Eko yang suka merusak pipa saluran air itu tidak benar.
"Kami informasikan memang kejadian ini namanya pak Eko itu warga yang agak stres kurang sehat, Info itu ga bener suka merusak. Bukan diambil, tapi bocor dan dia senang main air disana," pungkasnya. (cr1/rez)