METROPOLITAN.ID - Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor memberikan update terbaru terkait pembangunan Pasar Jambu Dua. Saat ini, pembangunan pekerjaan sudah mencapai 90 persen.
Adapun, Perumda PPJ Kota Bogor menargetkan Pasar Jambu Dua beroperasional pada Juni 2024 nanti.
Dirut Perumda PPJ Kota Bogor, Jenal Abidin menuturkan, berdasarkan laporan dari pihak ketiga yang membangun, Pasar Jambu Dua saat ini pekerjaanya tinggal 10 persen.
“Hasil dari investor tinggal 10 persen proses pembangunannya, mudah-mudahan di awal Juni ini bisa berfungsi. Ini kan tinggal finishing kurang lebih satu-dua bulan ini bisa difungsikan,” kata Jenal Abidin baru-baru ini.
Menurut dia, Perumda PPJ Kota Bogor juga telah menerima banyak masukan dari pedagang eksisting yang saat ini berdagang di tempat penampungan sementara (TPS), agar pembangunan pasar segera diselesaikan.
“Kami juga ada masukan dari pedagang untuk segera bisa menyelesaikan yang tinggal 10 persen ini. Sehingga pedagang bisa pindah dari TPS ke pasar yang sudah jadi,” ucap Jenal Abidin.
Kemudian, Jenal Abidin menjelaskan sebanyak 1.141 kios yang ada sedang dilengkapi sarana utilitasnya mulai dari air, listrik, dan stop kontak. Lokasi kios dan los untuk pedagang yang sudah memesan juga sudah diatur.
“Hal-hal detail itulah yang sedang kita cek, sehingga nanti ketika pedagang pindah tidak ada keluhan lagi,” ungkap dia.
Jenal Abidin menyebut pedagang yang seluruhnya menjual bahan basah bisa pindah dengan mudah ketika pasar sudah jadi secara keseluruhan.
“Kalau soal pindah sih mudah, tapi menyiapkannya itu, utilitas harus clear atau beres dulu sehingga pedagang pindah itu nyaman,” tandas Jenal Abidin.
Diketahui, Pemkot Bogor rencananya akan menyulap Pasar Jambu Dua menjadi Pasar Pangan terbesar di Kota Bogor, dan bisa menampung sekitar 1.100 pedagang. (rez)
