METROPOLITAN.ID - Sejumlah siswa dan guru salah satu SMP di Citeureup, Kabupaten Bogor dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Musababnya, mereka diduga mengalami kercunan makanan dari kantin sekolah.
Informasi yang dihimpun, ada empat siswa dan satu guru SMP yang dilarikan ke UGD.
Baca Juga: Luar Biasa! 50 Ribu Anggota Pramuka Penuhi Stadion Pakansari
Kapolsek Citeureup Kompol Victor G Hampnangan mengatakan, pihaknya telag mendapatkan laporan terkait keracuban tersebut dan melakukan pengecekan.
"Ada informasi empat pelajar dan satu guru dari SMP Yapeni yang keracunan makanan nasi kuning sehingga menyebabkan mual dan muntah," kata Victor G Hampnangan, Rabu, 21 Agustus 2024.
Menurutnya, awalnya para siswa sekolah tersebut jajan nasi kuning di kantin saat jam istirahat.
Baca Juga: Parkir Berbayar di Jalan Tegar Beriman Mulai Diujicobakan, Nggak Bisa Pakai Cash
Namun beberapa saat setelah mengonsums nasi kuning tersebut, mereka merasakan mual, pusing, hingga muntah-muntan diduga karena keracunan.
Setelah itu, pihak sekolah langsung membawa lima korban keracunan tersebut ke Puskesmas Citeureup untuk dilakukan perawatan medis.
Dari hasil pemeriksaan petugas kesehatan, sebanyak tiga orang korban mengalami gejala ringan keracunan dan dua orang korban mengalami gejala berat.
Baca Juga: Pemeran Setan Budeg Cut Alona Kena Tipu Ratusan Juta Rupiah
"langsung diinfus, korban saat ini masih di observasi di UGD puskesmas Citeureup," terangnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan mengumpulkan bukti-bukti lain untuk mengungkap dugaan kerancuan dari makanan yang ada di kantin sekolah. (Dev/Fin)