METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mencanangkan bus listrik untuk melayani transportasi di wilayah perkotaan.
Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengatakan, akan ada dua unit bus listrik yang siap beroperasi bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Kabupaten Bogor akan mencanangkan bus listrik yang akan melayani di kawasan perkotaan Kabupaten Bogor," kata Pj Bupati Bogor usai peringatan Hari Perhubungan Nasional di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Selasa, 24 Desember 2024.
Baca Juga: Dua Pasangan Calon Pilbup Bogor 2024 Sepakati Kampanye Damai
Untuk saat ini, Dinas Perhubungan atau Dishub Kabupaten Bogor sedang melakukan kajian mengenai sarana hingga utilitas pendukung operasional bus listrik.
Rencananya, bus listrik ini alan dioperasikan dengan rute Sirkuit Sentul - Pakansari - Bojonggede.
Di tempat yang sama, Kepala Dishub Kabupaten Bogor Agus Ridhallah menjelaskan, awalnya pihaknya mengajukan bantuan sebanyak sembilan unit bus listrik untuk digunakan sebagai layanan Bus Rapid Transit (BRT) di Kabupaten Bogor.
Adapun upaya pendirian koridor bus listrik tersebut bertujuan untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di Kabupaten Bogor dan membiasakan masyarakat beralih ke angkutan massal.
"Selain untuk angkutan massal sebagai upaya mengurai kemacetan dan efisiensi warga karena itu mobil listrik, juga meminimalisir biaya transportasi," terangnya.
Awalnya, bantuan bus listrik tersebut akan direalisasikan pada tahun 2023 melalui APBD Perubahan Pemprov Jawa Barat.
Baca Juga: Pembentukan AKD DPRD Alot, Kota Bogor Terancam Tanpa APBD Perubahan
Namun, bantuan bua listrik tersebut urung dilakukan.
Agus juga mengaku belum mengetahui pasti berapa anggaran yang digelontorkan Pemprov Jawa Barat jika pengajuan tersebut direalisasikan.
"Mudah-mudahan tahun ini ya rencana tersebut bisa direalisasikan," pungkasnya. (Erwin)***
