METROPOLITAN.ID - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) telah menyerahkan Skybridge Bojonggede ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Dengan penyerahan tersebut, beralih pula pemeliharaan dan pengembangan Skybridge Bojonggde, termasuk menyempurnakan sarana prasarananya yang kini menjadi tanggung jawab Pemkab Bogor.
Kepala Bidang Sarpras Dishub Kabupaten Bogor Hedi Haryadi membeberkan sejumlah langkah yang akan dilakukan Pemkab Bogor terkait pengelollan Skybridge Bojonggede.
Pertama, pihaknya akan menganggarkan biaya pemeliharan di tahun ini untuk yang sifatnya kecil, seperti menambal kebocoran.
Hedi mengaku ada beberapa titik kebocoran yang cukup mengganggu pengguna Skybridge Bojonggede jika hujan turun.
"Yang pertama adalah di anggaran kita akan melakukan pemeliharaan-pemeliharaan kecil, kan keliatan ya ada bocor-bocor. Karena anggarannya juga nggak terlalu besar," ujar Hedi, Selasa, 8 Oktober 2024.
Baca Juga: Septic Tank Rumah Warga di Puncak Bogor Meledak, Satu Orang Jadi Korban
Yang kedua, pihaknya juga menganggarkan di anggaran perubahan 2024 untuk kelengkapan kamera pengawas atau CCTV di area Skybridge Bojonggede.
Sebab sejauh ini, area Skybridge Bojonggede belum dilengkapi CCTV sama sekali.
"Nah ini (CCTV) kita lengkapi tahun ini, di anggaran perubahan. Belum ada sejauh ini, makanya salah satu kekurangannya itu (tidak ada CCTV) akan kita lengkapi," ungkapnya.
Baca Juga: Pj Bupati Bogor Kerahkan Tim Gabungan Cegah PKL Balik Lagi ke Jalur Puncak
Untuk pemeliharan besar, ia mengaku kemungkinan baru akan bisa dimulai di tahun 2025, salah satunya penambahan eskalator.
"Selebihnya cuma perlu pemeliharaan rutin aja, seperti hal-halnya mesin-mesin kendaraan gitu," sambungnya.