METROPOLITAN.ID - Seorang pelajar SMK ditemukan tewas bersimbah darah di dapur rumah warga di Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jumat, 29 November 2024 siang.
Diduga, pelajar tersebut merupakan korban pembunuhan.
Kapolsek Ciomas Kompol Iwan Wahyudi mengatakan, temuan pelajar SMK tewas tersebut bermula saat pemilik rumah pulang seusai bekerja sekira pukul 12.30 WIB.
Namun, pemilik rumah tersebut tak bisa masuk karena pintu rumah dalam keadaan terkunci.
"Ibu (pemilik rumah) pulang jam setengah satu siang, yang punya rumah itu terus tau-tau pintu dikunci di depan," kata Iwan.
Baca Juga: Maling Kotak Amal Masjid, Dua Pria di Cileungsi Diamuk Massa
Mendapati pintu rumahnya terkunci, pemilik rumah masuk melalui pintu belakang atau lewat dapur.
Betapa kagetnya ia saat melihat banyak ceceran darah di rumahnya.
Pemilik rumah lalu melaporkan temuan tersebut ke pengurus lingkungan dan setelah dicek ditemukan seorang pelajar SMK tewas bersimbah darah di bagian dapur diduga korban pembunuhan.
"Pas masuk pintu dapur, kok banyak darah, terus kasih tau RT, RT ngasih tau kita baru kita lakukan olah TKP," ujarnya.
Baca Juga: Quick Count 100 Persen, Rudy Susmanto dan Jaro Ade Menang 72,15 Persen Suara di Pilbup Bogor
Dari hasil pemeriksaan sementara, pelajar SMK yang ditemukan tewas dengan luka pada bagian leher tersebut merupakan rekan dari anak pemilik rumah.
Hingga saat ini, anak dari pemilik rumah belum juga ditemukan.
"(Anak pemilik rumah) nggak ada, masih kita cari, sedang kita lakukan penyelidikan, kita dalami," ungkapnha.