Minggu, 21 Desember 2025

Anggota DPRD Jabar Apresiasi Langkah Progresif Bupati Rudy Susmanto Perbaiki Jalan Rusak di Parungpanjang, Rumpin dan Gunungsindur

- Kamis, 8 Mei 2025 | 20:15 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama jajaran dan anggota DPRD Jabar saat menyampaikan rencana perbaikan jalan di wilayah Parungpanjang dan sekitarnya, Kamis, 8 Mei 2025. (Arifin - Metropolitan)
Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama jajaran dan anggota DPRD Jabar saat menyampaikan rencana perbaikan jalan di wilayah Parungpanjang dan sekitarnya, Kamis, 8 Mei 2025. (Arifin - Metropolitan)

Sebelumnya, Bupati Bogor Rudy Susmanto menemui warga di Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Kamis, 8 Mei 2025.

Dalam kesempatan itu, Rudy Susmanto berdialog dan mendengar aspirasi warga Parungpanjang terkait kondisi jalan rusak yang sering dikeluhkan.

Rudy Susmanto juga menyampaikan rencana perbaikan tujuh ruas jalan di Kecamatan Parungpanjang, Rumpin dan Gunungsindur yang akan dibeton tahun ini.

Tujuh ruas jalan ini butuh perbaikan segera, terutama yang terhubung dengan jalan provinsi dan wilayah perbatasan Tangerang, Banten.

Berikut daftar tujuh ruas jalan prioritas yang akan dibeton tahun ini:

  1. Jalan Pingku – Kampung Asem Kuda (2,5 km)
  2. Jalan Caringin – Cilaketan – Parungpanjang (2,32 km)
  3. Jalan Lumpang – Cikuda, Parungpanjang (2,98 km)
  4. Jalan Prumpung – Gunungsindur – Cicangkal (2,80 km)
  5. Jalan Cicangkal – Maloko (2,01 km)
  6. Jalan Kampung Sawah – Janala, Rumpin (2,73 km)
  7. Jalan Janala – Lebakwangi, Cigudeg (7,80 km)

"Total ada 13 titik yang akan diperbaiki, tapi tujuh ruas ini paling vital karena menghubungkan langsung ke jalan provinsi dan perbatasan Tangerang," ujar Rudy Susmanto.

Menurutnya, perbaikan jalan tersebut masuk dalam alokasi APBD 2025 tahap I yang nilainya mencapai Rp507,2 miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan.

Khusus untuk wilayah Parungpanjang, Gunungsindur, Rumpin, dan Cigudeg, disiapkan anggaran sebesar Rp104 miliar hasil dari realokasi.

Di sisi lain, Rudy Susmanto meminta masyarakat menyepakati jalan mana yang akan dikerjakan lebih dulu.

Sebab di tahun ini juga Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan perbaikan jalan provinsi sehingga harus diatur skemanya agar mobilitas masyarakat bisa tetap berjalan selama perbaikan berlangsung.

"Saya mohon maaf kepada warga yang selama ini dirugikan akibat kerusakan jalan akibat aktivitas truk tambang. Sekarang anggarannya sudah ada di SIPD, tinggal ditender. Saya minta masyarakat putuskan mana yang didahulukan agar bisa selesai sebelum akhir 2025," terangnya.

"Kalau dikerjakan sekaligus, jalan bisa tertutup hingga tujuh bulan. Saya ingin malam ini diputuskan supaya minggu depan bisa masuk tahap tender," pungkas Rudy Susmanto.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X