Senin, 22 Desember 2025

Bertemu Pengurus Mathlaul Anwar, Bupati Rudy Susmanto Pastikan Program Keumatan dan Organisasi Islam Akan Terus Ditambah

- Sabtu, 17 Mei 2025 | 21:00 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto saat audiensi dengan Pengurus Daerah Mathlaul Anwar Kabupaten Bogor di Ruang Dayang Sumbi, Pendopo Bupati, Cibinong, Sabtu, 17 Mei 2025. (Diskominfo)
Bupati Bogor Rudy Susmanto saat audiensi dengan Pengurus Daerah Mathlaul Anwar Kabupaten Bogor di Ruang Dayang Sumbi, Pendopo Bupati, Cibinong, Sabtu, 17 Mei 2025. (Diskominfo)


METROPOLITAN.ID
- Bupati Bogor Rudy Susmanto menerima audiensi Pengurus Daerah Mathlaul Anwar Kabupaten Bogor di Ruang Dayang Sumbi, Pendopo Bupati, Cibinong, Sabtu, 17 Mei 2025.

Dalam kesempatan itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan komitmennya terhadap program-program keumatan dan keberlanjutan kegiatan organisasi Islam, termasuk Mathlaul Anwar.

Menurutnya, organisasi keislaman seperti Mathlaul Anwar telah lama berkontribusi bagi pembangunan moral dan sosial masyarakat di Bogor.

"Saya pastikan, program-program keumatan dan organisasi yang telah dijalankan sejak Bupati terdahulu akan terus saya tambahkan dan kita sempurnakan," kata Rudy Susmanto.

Pertemuan ini juga membahas berbagai peluang kerja sama, khususnya dalam penguatan lembaga pendidikan madrasah, peningkatan kualitas sumber daya manusia berbasis nilai-nilai agama, dan pembangunan sarana prasarana pendidikan di wilayah pelosok Kabupaten Bogor.

Langkah ini sesuai dengan semangat Bergerak dari Pelosok yang diusung Mathlaul Anwar.

Ketua Mathlaul Anwar Kabupaten Bogor, KH Abdul Azis Sarnata menegaskan kembali komitmen organisasinya dalam mengembangkan pendidikan dan moral bangsa melalui lembaga-lembaga pendidikan yang tersebar di pelosok-pelosok wilayah.

"Tidak ada satu pun lembaga Mathlaul Anwar yang berada di pinggir jalan raya. Semuanya ada di pelosok-pelosok. Tapi dari situlah kekuatan kami dibangun," ujarnya.

Ia juga menyampaikan rasa syukur atas keterlibatan aktif lembaga-lembaga binaan Mathlaul Anwar dalam proses demokrasi.

Pada pemilu terakhir, sebanyak 95 persen dari 149 lembaga Mathlaul Anwar di Kabupaten Bogor digunakan sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS), sekaligus menunjukkan kontribusi nyata organisasi dalam menyukseskan pesta demokrasi di tingkat akar rumput.

"Alhamdulillah, setiap perhelatan pemilu, kader-kader kami selalu menjadi garda terdepan. Bahkan lembaga kami sering dijadikan TPS, dan ketua KPPS-nya pun dari kalangan kami," terangnya.

Selain itu, ia menyoroti pentingnya revitalisasi madrasah sebagai pusat pembangunan moral dan akhlak generasi muda, sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Ia mencontohkan keberadaan Mathlaul Anwar di Rumpin yang sudah berdiri sejak 1930 sebagai bukti sejarah kontribusi organisasi dalam pendidikan nasional.

"Kami ingin mencetak generasi yang menguasai tiga bahasa, namun tantangannya masih besar. Kami butuh dukungan banyak pihak," pungkasnya.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X