"Sebagai jabatan karir PNS tertinggi di Kota Bogor harus bisa mengayomi seluruh pegawai, dan bisa menjaga ritme dengan seluruh stakeholder unsur penyelenggara daerah," singkat pria yang juga Sekretaris DPC PKB Kota Bogor itu.
Menanggapi itu, Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengungkapkan, untuk meyakinkan pilihan, dirinya terlebih dahulu akan melakukan interview atau wawancara kepada ketiga kandidat.
"Karena banyak hal dan pertimbangan, banyak juga harus bertanya ke berbagai pihak ya. Tentang kriteria, kompetensi, kredibilitas dan lainnya masih jadi pertimbangan saya. Untuk nanti saya putuskan satu nama yang jadi Sekda Kota Bogor," kata Dedie Rachim.
Soal kapan hasil ini selesai, dirinya mengaku belum bisa memastikan kapan Sekda definitif ini terpilih.
"(Setelah wawancara) Tentunya sesudah itu akan ada putusan, tinggal diajukan ke Kemendagri untuk disahkan," ujar Dedie Rachim.
Terpisah, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin mengungkapkan, setelah pengumuman dilakukan saat ini tahap selanjutnya Wali Kota Bogor akan melakukan sesi interview atau wawancara kepada ketiga kandidat calon Sekda Kota Bogor itu.
Serta, melaporkan hasil ini ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk meminta rekomendasi.
"Setelah itu walikota memilih satu nama dan diusulkan ke Mendagri untuk pengangkatan jabatan Sekda," ujar Jenal Mutaqin. (rez)