Minggu, 21 Desember 2025

Banyak Kursi Pejabat Eselon II Kosong, Bupati Bogor Pastikan Proses Open Bidding

- Minggu, 29 Juni 2025 | 12:26 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto Pastikan Proses Open Bidding jabatan eselon II (Fahriza)
Bupati Bogor Rudy Susmanto Pastikan Proses Open Bidding jabatan eselon II (Fahriza)

METROPOLITAN.ID - Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan komitmennya untuk segera mengisi jabatan-jabatan kosong di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, khususnya pada posisi eselon II.

“Jabatan yang kosong masih ada, kita mengejar untuk mengisi jabatan eselon II. Panitia seleksi sudah berjalan, proses seleksi sudah selesai, dan kita sedang menunggu izin dari BKN,” kata Rudy.

Ia menambahkan, setelah izin dari BKN keluar, Pemerintah Kabupaten Bogor akan mengajukan permohonan izin pelantikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Baca Juga: Tempat Wisata Kuliner Hits Bernuansa Alam di Kota Batu yang Wajib Dicoba

Namun pada Agustus mendatang, masa kepemimpinannya telah genap enam bulan, sehingga rotasi dan mutasi jabatan bisa dilakukan tanpa perlu izin dari kementerian terkait.

“Tapi nanti di bulan Agustus jabatan kami sudah 6 bulan disitu kami dapat lakukan rotasi mutasi tanpa izin dari pihak-pihak tadi,” kata Rudy.

Terkait mekanisme pengisian jabatan, Rudy menyampaikan bahwa sejumlah jabatan strategis telah melalui proses open bidding secara transparan dan terbuka.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Banten Tersorot Usai Diduga Titip Siswa Lewat Memo Resmi di SPMB 2025

“Open bidding sudah kami laksanakan. Kami umumkan secara terbuka untuk posisi di Disnaker, DPKPP, dan Kesbangpol. Panitia seleksinya dari Kemendagri, BKN, dan Kemenpan RB, itu tujuannya satu banyak jabatan-jabatan yang kosong,” jelasnya.

Selain jabatan struktural, ia memastikan pengisian kepala sekolah yang masih kosong juga akan segera dilakukan dalam waktu dekat.

Hal ini, kata Rudy, berkaitan langsung dengan pelaksanaan program prioritas daerah.

“Program-program prioritas sudah diusulkan, saat ini belum nampak pembangunannya , karena tahapan lelang melalui ULP sedang berjalan, sehingga pada saat proses lelang berjalan kami simultan melakukan penataan sumber daya manusia ASN-nya,” kata Rudy.

Dengan kesiapan sumber daya manusia dan program prioritas yang telah disusun, Rudy berharap pelaksanaan APBD perubahan dapat langsung diimplementasikan secara optimal.

“Sehingga pada saat jrlang masuk APBD perubahan Sumber Daya Menusianya sudah siap, program-program prioritasnya sudah siap, dan kita tinggal implementasikan bersama-sama,” pungkas dia.(Fahriza)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X