METROPOLITAN.ID - Sepanjang 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menertibkan atau menggusur ribuan lapak Pedagang Kaki Lima atau PKL di sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor.
Kepala Bidang Ketertiban Umum pada Satpol PP Kabupaten Bogor Rhama Kodara mengatakan, sedikitnya ada 32 ribu lapak PKL yang digusur petugas.
"Total ada 32.754 PKL yang telah kita tertibkan sepanjang tahun 2024," kata Rhama, Senin, 30 Desember 2024.
Baca Juga: SMAN 1 Ciseeng Dibobol Maling, Komputer Raib, Kerugian Capai Puluhan Juta
Menurutnya, penertiban terbanyak terjadi di bulan Juli hingga November 2024 dengan rata-rata empat ribu PKL yang ditertibkan setiap bulannya.
Di bulan Juli, kata Rhama, ada 4.419 lapak PKL yang ditertibkan petugas.
Lalu di bulan Agustus, ada 4.479 lapak PKL yang ditertibkan dan di September ada 4.636 lapak yang diterbitkan.
Baca Juga: Ingat! Ada Car Free Night di Puncak Bogor Besok, Ini Skema Rekayasa Lalu Lintasnya
"Di bulan Oktober ada 4.991 lapak PKL yang kita tertibkan, lalu November ada 4.200 lapak PKL," ungkapnya.
Penertiban yang cukup menjadi perhatian adalah relokasi PKL di kawasan wisata Puncak Bogor ke Rest Area Gunung Mas.
Pemerintah Kabupaten Bogor pada masa PJ Bupati Asmawa Tosepu telah membongkar lebih dari 500 lapak dagang di ruas jalan Puncak.
Baca Juga: Selain Puncak Bogor, Area Stadion Pakansari Juga Ditutup saat Malam Tahun Baru
Tercatat lebih dari 500 lapak PKL di Jalur Puncak Bogor tersebut diratakan selama dua tahap.
Pembongkaran tahap pertama berlangsung pada Juni dengan menyasar tak kurang dari 330 bangunan liar dan PKL.