METROPOLITAN.ID - Seorang remaja berinisial BR (17) menjadi korban penyerangan sosok misterius di Desa Leuwiliang, Kecamatan, Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
BR diserang menggunakan celurit hingga menancap di pundaknya oleh sosok misterius saat pulang membeli rokok di warung.
Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto mengatakan, penyerangan terhadap BR terjadi pada Sabtu, 15 Februari 2025 sekira pukul 03.15 WIB.
Baca Juga: Kebakaran Gudang di Gunungputri Bogor, 5 Mobil Damkar Dikerahkan Padamkan Api
Awalnya, korban dan dua rekannya, yakni TR dan S (16) sedang berkumpul di rumah korban.
Sekira pukul 03.00 WIB, korban dan TR berniat ke warung untuk membeli rokok.
"Kemudian korban dan satu temannya ke depan untuk membeli rokok," kata Maryanto, Minggu, 16 Februari 2025.
Usai membeli rokok, BR dan rekannya berniat kembali ke rumah korban untuk lanjut nongkrong.
Namun saat hendak kembali pulang, satu orang tidak dikenal turun dari motor dengan ciri-ciri memakai helm serta menggunakan jaket langsung membacokan celurit ke punggung bagian belakang korban.
"Kemudian orang yang tidak dikenal itu langsung melarikan diri dan TR langsung membawa korban ke rumah dan dibantu oleh warga dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk diobati," ungkapnya.
Akibat insiden pembacokan tersebut, sebilah celurit menancap di punggung korban hingga korban harus dioperasi.
Baca Juga: Tiga Kecamatan di Bogor Dilanda Longsor dan Angin Kencang
"Senjata tajam jenis cerulit masih tertancap dipunggung bagian belakang, menunggu tindakan operasi," tuturnya.
Hingga saat ini, polisi masalah melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku pembacokan sadis itu.
"Kami masih terus lakukan Investigasi penyelidikan lanjut dengan mengumpulkan keterangan dari para saksi lain, dan mengecek apakah ada CCTV di seputaran TKP untuk mengungkap dan menangkap pelaku," pungkasnya. (Aji/fin)